Wali Kota Mojokerto Terpilih Janji Tak Terburu Gelar Mutasi

Pasangan Ika Puspitasari – Rizal Zakaria ditetapkan KPU menjadi Wali Kota – Wakil Wali Kota Mojokerto periode 2018 – 2023, Selasa (24/7).n [kariyadi/bhirawa]

Kota Mojokerto, Bhirawa
Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota – Wawali Mojokerto terpilih, Ika Puspitasari – Rizal Zakaria menyatakan, tak akan terburu-buru melakukan penataan personil atau mutasi diawal jabatannya. Usai ditetapkan KPU sebagai pasangan terpilih, pasangan yang diusung koalisi Partai Golkar – Gerindra ini akan menjalin koordinasi dengan kepala daerah dan Sekdakot untuk memuluskan langkah pencapaian visi-misi, penanganan banjir program pembangunan infrastruktur Lingkar Barat.
”Kami akan koordinasi dengan kepala daerah yang masih menjabat dan Sekda. Sebab kami butuh sinergi agar kedepan ketika kami menjabat program dan visi misi kami dapat dijalankan. Tak perlu terburu-buru melakukan mutasi, kami jalani dulu, nanti kalau sudah klik kan enak,” ujar Ika Puspitasari, usai mengikuti Rapat Pleno Terbuka Penetapan Paslon Wali Kota – Wawali Terpilih, Selasa (24/7) kemarin.
Terkait langkah koordinasi dengan Pemkot, adik kandung Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa ini juga mengungkapkan pihaknya sudah melakukan sejumlah langkah.
”Kami sudah berkomunikasi dan berkoordinasi. Insya Allah masih ada waktu sampai penetapan anggaran,” tandasnya.
Ita juga mengemukakan dirinya fokus pada masalah banjir, sedangkan penataan personil tidak akan dilakukan dalam waktu dekat.
”Kami fokus pada masalah urgen yakni banjir. Kami mempelajari tentang saluran dan kanal – kanal peninggalan Belanda dan itu kami komunikasikan bagaimana bisa ditangani pada masa pemerintahan pertama kami menjabat,” urainya.
Ita juga mengaku fokus pada soal infrastruktur. Fokus pembangunan Mojokerto masih di timur dan tengah. Biar ada kesetaraan di wilayah kota. Nanti arahnya ke jalan Lingkar Barat. Diperjuangan 25% APBD untuk infrastruktur.
Sementara itu, Saiful Amin Solihin, Ketua KPU Kota Mojokerto mengatakan, dengan penetapan Paslon terpilih ini secara otomatis tugas KPU Kota Mojokerto sudah selesai.
”Tentu ini sudah selesai, selanjutnya akan kami serahkan ke DPRD, KPU Propinsi dan KPU Pusat,” ungkapnya.
Menurut Amin, evaluasi secara subyektif KPU pada Pilwali Mojokerto berlangsung lancar dan cukup kondusif. Penilaian subyektif Pilkada ini kondusif, setidaknya tanpa diwarnai gugatan dan aksi unjuk rasa.
Sekedar diketahui, Paslon Nomor 4, Ika Puspitasari – Rizal Zakaria, memenangi Pilwali serentak dengan mengantongi 23 ribu lebih atau 32, 80% suara. [kar]

Tags: