Wali Kota Serahkan SK PPPK 470 Guru SD dan SMP se-Surabaya

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menyerahkan SK tentang pengangkatan guru PPPK.

Surabaya, Bhirawa
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi memberikan pengarahan sekaligus menyerahkan Surat Keputusan (SK), tentang pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap 1 kepada 470 guru di Gedung Wanita Candra Kencana, Selasa (24/5). Pengangkatan PPPK guru ini untuk mengisi kekosongan tenaga pendidik yang mengajar di sekolah SD dan SMP di Kota Pahlawan.
Dalam kesempatan ini, Wali Kota Eri Cahyadi memberikan pesan penting kepada 470 guru yang hadir dalam pengangkatan PPPK, untuk tidak lupa memberikan yang terbaik kepada muridnya saat kegiatan belajar mengajar di kelas.
“Dengan pengangkatan guru PPPK ini, diharapkan bisa memberikan yang terbaik untuk muridnya, mulai dari mengajarkan tingkah lakunya, lisannya, sifatnya dan masih banyak lainnya, itu harus dijaga betul agar kedepannya bisa mencetak generasi dan pemimpin hebat di Surabaya,” kata Wali Kota Eri Cahyadi.
Setelah penyerahan SK tentang PPPK Tahap 1 ini, Wali Kota Surabaya berharap kepada guru untuk tidak lupa dengan orang – orang terdekatnya, terutama kepada kedua orang tua. Menurutnya, dilantiknya menjadi PPPK itu karena adanya amalan dan doa dari orang tua yang menyertai para guru.
“Ojo lali loh nggih (jangan lupa ya) didoakan orang tuanya, kalau orang tuanya sudah meninggal datangi makamnya. Atau bisa didoakan di tempat ibadah masing – masing, bisa di pura, masjid, gereja, klenteng, dan lain sebagainya. Kalau orang tuanya masih ada, datangi, cium kakinya, bilang terima kasih, maka yang namanya guru akan digugu lan ditiru dan dipanuti oleh murid panjenengan,” pesannya.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Surabaya, Rachmad Basari mengatakan, penyerahan SK Wali Kota PPPK tahap I ini diberikan kepada 470 guru yang terdiri dari pengajar SD dan SMP se-Surabaya. Di tahap II akan diserahkan tanggal 1 Juni dengan jumlah 410 orang guru.
Kepala BKD Kota Surabaya, Basari mengatakan, seleksi PPPK ini diikuti oleh 1.617 peserta dengan persyaratan minimal 3 tahun menjadi tenaga kontrak di Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. Dalam seleksi kompetensi yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI dan Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, ada 475 orang. Dari jumlah tersebut, ada empat orang mengundurkan diri dan satu orang meninggal dunia.
“Dari tahap I pemberkasan itu, disampaikan ada 470 orang yang telah diusulkan dan memperoleh penetapan Nmor Induk Badan Kepegawaian Negara (BKN) itu diterima di pertengahan Mei,” kata Basar.
Di formasi tahap I ini, para guru mengisi jabatan sebagai guru Kelas, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, IPA, IPS, Bimbingan Konseling, Matematika, PPKN, Prakarya Seni dan Budaya, Teknologi dan Informatika (TIK), Agama Islam, dan Penjaskes dengan total 13 formasi. Secara rinci, ada 270 guru kelas SD dan 200 guru SMP berdasarkan mata pelajaran yang dibutuhkan.
“Untuk tahap II total ada 410, ini sudah turun datanya masih diproses insyaallah segera bisa diserahkan SK-nya agar memenuhi kekurangan formasi guru, Surat Pernyataan Melakukan Tugasnya (SPMT) per 1 Juni,” jelasnya. [iib.fen]

Tags: