Waspada Kekeringan. Pemkab Bondowoso Siapkan Bantuan Air Bersih

Bondowoso, Bhirawa
Mengantisipasi terjadinya kekeringan dan krisis air bersih di Bondowoso Bupati Bodowoso Drs H Amin Said Husni menandatangani keputusan Bupati tentang siaga bencana kekeringan. Dengan keputusan Bupati ini Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) terus pro aktiif ke lapangan.
Sesuai Keputusan Bupati Bondowoso nomor 188.45/553.B/430.4.2/2018 tertanggal 4 juni 2018, 46 Desa di 16 Kecamatan berstatus siaga dan tanggap darurat penanganan bencana kekeringan.
Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bondowoso bekerja sama dengan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) setempat untuk menyalurkan bantuan air bersih kepada Desa yang terdampak kekeringan.
“Sementara masih Desa Gayam Kecamatan Botolinggo yang membutuhkan bantuan air bersih, sejak minggu lalu sudah kami salurkan,” ungkap Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan, Kesiapsiagaan dan Kedaruratan (PK2) BPBD Bondowoso, Winarto pada sejumlah wartawan kemarin.
Dikatakan Winarto, tidak menutup kemungkinan Desa lainnya yang juga terdampak kekeringan akan meminta bantuan air bersih. Menurutnya, pihak BPBD siap menyalurkan.
“Kami prediksi, Desa yang tersebar di 16 Kecamatan tersebut akan terdampak kekeringan hingga bulan Oktober 2018 mendatang,” katanya.
Sebagaimana diketahui pada tahun sebelumnya ada beberapa daerah di Bondowoso yang mengalami kekeringan dan krisis air bersih, untuk mengantisipasi itu semua BPBD bergerak cepat dengan melaporan dan mengajukan SK Bupati sebagai sandaran hokum dalam melaksanakan tugas. [har]

Tags: