Wawali Surabaya Armuji saat datang ke Kalibokor Kencana menemui warga yang PJU kampungnya diputus PLN karena mengambil listrik tanpa pemberitahuan.
Warga Kalibokor Kencana tampak sumringah saat kampungnya didatangi Wakil Wali Kota Surabaya Armuji. Kedatangan orang nomor dua di Kota Pahlawan ini terkait dengan lampu penerangan jalan umum (PJU) kampung yang mengambil listrik tanpa pemberitahuan.
Sebelumnya lampu PJU sempat dicabut PLN karena mengambil aliran listrik tanpa izin dan pemberitahuan. Dampaknya beberapa hari kampung Kalibokor Kencana, Kelurahan Pucang Sewu tampak gelap pada malam hari.
Menindaklanjuti keluhan warga tersebut, Wawali Armuji yang turun ke lokasi dengan didampingi dinas perhubungan, kecamatan dan kelurahan segera menghadirkan solusi. “Jadi memang terkena denda dari PLN nanti akan diajukan untuk dapat dihapus, selanjutnya dari dinas perhubungan akan melakukan pemasangan PJU dan dialihkan pembayarannya untuk ditagih ke Pemkot Surabaya,” kata Armuji.
Dirinya mengungkapkan, PJU merupakan hak warga Kota Surabaya. Sudah banyak kampung yang terpasang PJU bahkan dengan lampu LED, beberapa yang belum akan segera di inventarisir untuk dilakukan pemasangan. “Bagi kampung yang lebarnya kurang tiga meter nanti akan dialokasikan melalui dana kelurahan, yang jalannya besar akan dialokasikan melalui dishub,” tegas Cak Ji.
Armuji juga menegaskan, agar warga tidak sungkan untuk memberikan masukan bagi wilayah yang belum terpasang PJU dari pemkot. “Ada beberapa syarat administrasi yang harus dipenuhi diantaranya surat permohonan, status tanah kampung dan akan dilakukan survey lokasi,” tandasnya.[iib.ca]
