15 Pejabat Pemkab Probolinggo Terima Satyalancana Karya Satya


15 pejabat pemkab Probolinggo terima Satyalancana Karya Satya.

(16 Pegawai Terima SK PNS) 

Probolinggo, Bhirawa
Pemerintah Kota Probolinggo, melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) mengambil sumpah 16 calon PNS. Mereka menerima surat keputusan Wali Kota Probolinggo tentang pengangkatan mereka sebagai PNS. Pegawai yang diambil sumpah hari ini terdiri dari sebelas bidan, dua penyuluh pertanian, dan tiga lulusan dari IPDN.
Kasubbid Mutasi Fungsional pada BKPSDM, Mochamad Sholehudin, Jum’at 17/8 mengatakan, bidan dan penyuluh pertanian tersebut awalnya merupakan pegawai tidak tetap (PTT) yang diangkat oleh pemerintah pusat yang bertugas di Kota Probolinggo. “Seleksi untuk pengangkatan PNS inipun dilakukan oleh pemerintah pusat,” katanya.
Sama seperti pencalonan PNS, para pegawai tersebut juga melalui seleksi administrasi dan tes CAT (Computer Assisted Test). Awalnya, terdapat 12 bidan PTT yang mendaftar, tetapi hanya 11 orang yang lulus.
Wali Kota Probolinggo, Rukmini setelah mengambil sumpah, berpesan kepada para PNS tersebut untuk memahami makna dari sumpah janji yang mereka lakukan karena mengandung tanggung jawab, bukan hanya sekedar pelengkap. “ASN (Aparatur Sipil Negara) dituntut integritas, profesionalisme, netral dan bebas dari intervensi politik dan memberikan layanan secara maksimal,” katanya.
Wali Kota juga mengingatkan agar ASN harus meningkatkan kualitas kinerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsi sehingga mampu mendorong produktifitas kerja ASN. “Semoga ASN yang baru diangkat ini dapat memegang amanah dan mampu bertanggung jawab dan selalu meningkatkan kedisiplinan dalam tugas sehari-hari,” ujarnya.
Sedangkan di kabupaten Probolinggo 15 Pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) menerima anugerah tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya. Tanda Kehormatan dari Presiden RI itu disematkan oleh Penjabat (Pj) Bupati Probolinggo R. Tjahjo Widodo, SH, M. Hum, di pringgitan rumah dinas Bupati.
Tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya adalah anugerah yang diberikan kepada ASN yang telah bekerja dengan baik, penuh pengabdian, kejujuran, Kecakapan dan disiplin terus menerus paling singkat 10 tahun, 20 tahun dan 30 tahun dalam masa bekerja secara terus menerus PNS yang bersangkutan tidak pernah dijatuhi hukuman disiplin tingkat sedang atau berat.
Pj. Bupati Tjahjo Widodo menegaskan tanda kehormatan ini diberikan pada mereka yang melaksanakan tugasnya dengan mengedepankan prinsip-prinsip kesetiaan, pengabdian, kecakapan, kejujuran dan kedisiplinan.
“Tanda kehormatan hendaknya menjadi motivasi untuk terus melangkah maju dengan sebuah tekad agar hari ini lebih baik dari hari kemarin,” ujarnya. ASN yang dianugerahi Satyalancana ini harus mampu menjadi suri tauladan bagi seluruh ASN dan anggota masyarakat lainnya,” harapnya.
Sebelum acara penganugerahan malam itu, pagi harinya terlebih dahulu telah diserahkan tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya 20 Tahun kepada Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Tutug Edi Utomo dan Kepala Dinas Pendidikan Dewi Korina. Tanda kehormatan tersebut disematkan oleh Gubernur Jawa Timur Dr. H. Soekarwo pada prosesi penganugerahan di Gedung Negara Grahadi Surabaya.
Penerima tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya tahun 2018 yakni, Alm. H. Moh. Nawi (mantan Sekretaris Daerah), H. Supriadi (Sekretaris DPRD), H. Muh. Happy (Asisten Administrasi, Perekonomian dan Pembangunan), Hadi Prayitno (Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP), Endang Sri Wahyuni ( Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan), H. Asy’ari (purna tugas / mantan Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesra), Suherianto (purna tugas / mantan Staf Ahli), Dedy Isfandi (Kepala Dinas Perikanan), Heri Sulistyanto (Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa), Sigit Sumarsono (Kepala Dinas Tenaga Kerja) 11. Doddy Nurbaskoro (Kepala Dinas Perhubungan), Anung Widiarto (Kepala BPBD), Budi Purwanto (Staf Ahli / Plt. Dinas Perpustakaan Daerah). (Wap)

Tags: