9,5 Persen Siswa Jakarta – Bandung Dukung ISIS

Jakarta, Bhirawa
Hasil survei dari Setara Institute mencatat sebanyak 9,5 persen dari 684 siswa SMA di Jakarta dan Bandung mendukung gerakan radikal dari Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
“Walau sebagian kecil atau hanya 49 siswa SMA, namun hal itu menunjukkan ada siswa SMA yang ternyata mendukung gerakan radikalisme dari ISIS,” kata Wakil Ketua Setara Institute, Bonar Tigor Naipospos, dalam konferensi pers di Jakarta, Senin.
Ia menjelaskan survei tersebut dilakukan di 171 SMA wilayah Jakarta dan Bandung dengan 106 SMA diantaranya berada di Jakarta.
Survei dilakukan dari tanggal 9 sampai 19 Maret 2015. Setiap SMA diambil sekitar enam siswa untuk mengisi beberapa pertanyaan.
“Alasan dari kota-kota tersebut karena Jakarta sebagai barometer kota lainnya di Indonesia, sedangkan Bandung, karena tingginya kasus intoleransi di sana,” ujarnya.
Beberapa hasil yang dipaparkan adalah 75,3 persen diantara mereka mengetahui tentang gerakan ISIS dan 75,2 persen menyatakan tidak setuju dengan gerakan ISIS.
“Angka 9,5 persen dari 684 siswa atau 49 orang itu bisa berarti satu dari 14 siswa SMA di Jakarta dan Bandung setuju dengan tindakan radikalisme,” katanya.
Hasil tersebut memang tidak bisa dianggap sebagai patokan yang pasti, namun ini adalah fakta yang sudah melalui proses penelitian.
“Tidak perlu dikhawatirkan, karena penelitian itu bisa muncul hasil berbeda apabila dilakukan di lain waktu, namun hal itu menuntut kewaspadaan kita. Setidaknya, kita harus turut melawan gerakan-gerakan radikal dimulai dari keluarga sendiri,” katanya. [ant.ira]