Margaret Srijaya
Margaret Srijaya
Potensi para ibu untuk menjadi wirausaha sangat besar. Pasalnya, waktu berada di rumah cukup panjang, dan bisa merintis usaha tanpa meninggalkan pekerjaan rumahnya. Selain membantu perekonomian keluarga, juga banyak bidang yang bisa dirintis oleh para ibu. Mulai bergerak di bidang industri kreatif hingga kuliner.
Apalagi, di Kota Pahlawan sendiri telah dikenal akan wisata kulinernya.
Dengan kreativitas para ibu, dijamin perekonomian keluarga akan meningkat. Karena itu Vice President (VP) Event JCI (Junior Chamber International) Jatim Margaret Srijaya mengimbau kepada seluruh ibu untuk berwirausaha.
“Apapun usaha kulinernya pasti laku di Surabaya. Karena Surabaya terkenal wisata kulinernya,” katanya belum lama ini.
Ia menjelaskan, Pemkot Surabaya juga telah memberikan edukasi kepada para ibu selama ini. Ditambah lagi, proses perizinannya sangat mudah. “Paling gampang itu usaha keripik. Itu bisa dijadikan oleh-oleh khas Surabaya lo,” ujarnya.
Selain itu, lanjut Margareth, banyak kegiatan untuk mendorong perekonomian masyarakat yang dilakukan para ibu pelaku usaha serta menjadi inspirator usaha di Surabaya. “Karena ibu-ibu bisa bekerja tidak harus meninggalkan rumah mereka. Jadi masih tetap bisa mengawasi anak dan mengurus keluarga,” urainya.
JCI ini merupakan organisasi kepemudaan dunia dalam naungan PBB yang non politis dan non sektarian. Keanggotaannya berusia antara 18 hingga 40 tahun dan berasal dari berbagai negara di belahan dunia. Adapun tujuan organisasi ini adalah membuat perubahan positif di dunia, di antaranya sektor ekonomi, komunitas, personal dan bisnis.
“Perekonomian menjadi salah satu pilar yang kita dukung. Tentunya melalui metode pengembangan personal, pelatihan, pengembangan komunitas, networking dan bisnis,” pungkasnya. [geh]
