Aliansi Perempuan Lamongan menebarkan Jargon anti Korupsi dalam peringatan Hari Kartini di pusat kota alun-alun Lamongan (Alimun Hakim/Bhirawa)
Lamongan,Bhirawa
Berbeda – beda hal yang dilakukan dalam menyemarakkan Hari Kartini.Seperti halnya yang dilakukan oleh Aliansi Perempuan Lamongan (APEL) ,Para kaum hawa ini lebih mengarah pada gerakan seruan moral anti korupsi.
Para perempuan – perempuan tersebut menebarkan jargon anti korupsi dengan melakukan aksi damai dan menggelorakan suara anti korupsi di beberapa titik di kawasan kotaLamongan sembari memembagikan PIN, stiker dan buku ‘Saya Perempuan Anti Korupsi’ kepada warga yang dilintasi para pesrta aksi.
“Hari ini adalah hari yang tepat untuk melakukan seruan moral kepada perempuan-perempuan agar jangan sampai menjadi korban korupsi”Tegas Direktur APEL Wardatul Karomah kepada Bhirawa, Kamis (21/4).
Aksi damai yang di gelar APEL (Aliansi Perempuan Lamongan) sebagai kepanjangan tangan dari Gerakan Saya Perempuan Anti Korupsi (SPAK) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam rangka peringatan Hari Kartini.
Lebih lanjut dia Warda juga mengatakan,”Korupsi harus dituntaskan, kita melakukan gerakan moral, dan menyosialisasikan. Diharapkan perempuan bisa memahami posisinya, jangan sampai perempuan menjadi korban korupsi,” Kata Wardah.
Diketahui juga dalam aksi tersebut merupakan aliansi dari Fatayat, Aisyiyah, PMII, BEM Stikes (Sekolah Tinggi Kesehatan), Unisda (Universitas Islam Darul Ulum, Unisla (Universitas Islam Lamongan), komunitas perempuan pedesaan.
“Pada momentum ini kita perempuan Lamongan bahwa korupsi harus dilawan, dengan jargon ‘mulai jujur dari sekarang’,” tandasnya. [Mb9]
