Kab Mojokerto, Bhirawa
Untuk menjaga kepedulian kepada sesama diperlukan kerelaan berbagi. Salah satunya dengan menerapkan kewajibkan mengeluarkan zakat profesi dan disalurkan kepada yang berhak menerima zakat.
Wakil Bupati Mojokerto, Hj Choirun Nisa megatakan hal itu disela-sela acara Pentasyarufan Zakat Profesi BAZNAS Kab Mojokerto Tahun 2014 melalui UPZ Kementerian Agama Kab Mojokerto. Acara yang ditandai dengan penyaluran zakat itu diadakan di Desa Pakis, Kec Trowulan, Senin (15/12) kemarin.
Choirun Nisa selaku Ketua Badan Amil dan Zakat Nasional (BAZNAS) Kab Mojokerto sangat berterimakasih kepada tokoh masyarakat khususnya Kementerian Agama yang sudah menyelenggarakan acara ini. ”Mari kita doakan para muzakki (pemberi zakat) yang sudah memberikan sebagian rizkinya bagi saudara-saudara kita yang lebih membutuhkan. Semoga rizki mereka bertambah,” ujar Choirun Nisa yang diamini seluruh yang hadir.
Sementara itu, Camat Trowulan, Hariyadi mengatakan, Desa Pakis yang terdiri dari tiga dusun ini termasuk desa tertinggal. Infrastrukturnya juga masih sangat minim sehingga perlu diusulkan pembangunan infrastruktur di Desa Pakis khususnya Dusun Bancang. Sebanyak 60% penduduk desa Pakis merupakan Pra KS I.
Baznas melalui Kementerian Agama juga membagikan sembako kepada warga Desa Pakis yang membutuhkan. Tak hanya itu siswa berprestasi yang tak mampu, anak yatim piatu, serta janda-janda miskin juga mendapat santunan.
Nur Rochmad pejabat Kementerian Agama Kab Mojokerto mengatakan, kegiatan ini sebagai penyambung antara muzakki dan mustahik dalam rangka menyempurnakan sehingga kuduanya sama-sama mulianya di hadapan Allah SWT. [kar]
Keterangan Foto : Wabup Choirun Nisa menyerahkan zakat profesi kepada warga Desa Pakis, Kec Trowulan, Senin (15/12) kemarin. [kariyadi/bhirawa]
