ASN Sidoarjo Jangan Takut Masuki Masa Pensiun

Bupati Saiful Ilah, di Pendopo Delta Wibawa, kemarin, secara simbolis menyerahkan SK Pensiun pada perwakilan ASN yang akan memasuki masa purna tugas. [alikus/bhirawa].

Sidoarjo, Bhirawa
Sebanyak 99 ASN (Aparatur Sipil Negara) Pemkab Sidoarjo yang akan memasuki masa purna tugas, Senin (16/10) kemarin, dilepas Bupati Saiful Ilah SH, di Pendopo Delta Wibawa. Para ASN ini akan purna tugas per November sebanyak 34, per Desember 2017 sebanyak 28 dan per Januari 2018 sebanyak 37 ASN.
Dalam kesempatan itu, Bupati Saiful Ilah mengatakan, masa pensiun di dunia birokrasi adalah hal yang lumrah dan biasa. Sehingga ia memberi wejangan pada ASN struktural dan fungsional yang akan purna tugas itu, agar tidak takut dan deg-degan memasuki masa purna tugas.
”Jangan takut dan deg-degan nanti cepat tua,” kata bupati yang sudah berusia 68 tahun itu.
Menurut Bupati, setelah pensiun ASN tidak berarti berhenti bekerja. Para ASN nanti bisa beraktivitas apa saja. Semuanya dipasrahkan pada Tuhan Yang Maha Kuasa. ”Banyak pekerjaan yang bisa dilakukan, tergantung pada manusianya, saya sendiri bila pensiun dari Bupati mungkin akan kembali menjadi petani tambak seperti semula,” katanya tersenyum.
Bupati juga mengingatkan, setelah pensiun ASN agar jangan banyak melamun. Cari kegiatan yang bermanfaat, seperti juga menekuni hobi, dan banyak-banyak bersilahturahmi untuk memperpanjang usia. ”Kegiatan pelepasan ini dan wejangan yang saya berikan ini semoga bermanfaat,” katanya.
Hadir dalam kegiatan ini, Kepala Taspen Surabaya, Achmad Mutarom, mengatakan setelah para ASN ini pensiun, uang pensiun akan langsung masuk ke rekening mereka. Supaya mereka tidak sampai vakum penghasilan.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah ( BKD) Kab Sidoarjo, Sri Witarsih SH MH, dalam kesempatan itu menyampaikan para ASN yang akan memasuki masa purna tugas itu langsung akan mendapatkan SK Pensiun, kemudahan pelayanan mengurus Taspen, tali asih dari dana sosial Korpri, piagam penghargaan dari Bupati Sidoarjo dan Tabungan Hari Tua (THT).
”Ini semua sebagai bentuk penghargaan dan sebagai bentuk ucapan terima kasih atas pengabdian dari ASN yang bertahun-tahun,” kata Witarsih.
Disampaikan Witarsih, dalam tahun 2017 ini jumlah ASN yang memasuki masa pensiun jumlahnya mencapai tiga ratusan lebih. Meski demikian, sampai saat ini belum ada pengisian formasi baru dari Pemerintah Pusat. Kemenpan menurut Ia, masih melakukan moratorium CPNS. Ia berharap pada tahun 2018 mendatang sudah ada pengisian formasi CPNS dari Pemerintah Pusat. ”Kalau tidak, kita akan semakin banyak kekurangan ASN,” ujarnya. [kus]

Tags: