Badan Pengawas PDTS KBS Rekrut Dirops dan Dirkeu

Surabaya, Bhirawa
Badan Pengawas Perusahaan Daerah Taman Satwa Kebun Binatang Surabaya (PDTS KBS) membuka rekrutmen jabatan Direktur Operasional dan Direktur Keuangan beberapa hari lalu dan akan ditutup pada 14 Pebruari.
Sementara jabatan kedua direktur tersebut akan berakhir pada Maret nanti. Otomatis jabatan Direktur Operasional dan Umum serta Direktur Keuangan Perusahaan Daerah Taman Satwa Kebun Binatang Surabaya (PDTS KBS) terancam kosong.
“Masa kerja direktur Operasional dan Direktur Keuangan itu empat tahun. Jadi jabatan Bu Aschta Boestani Tajudin (Direktur Operasional) dan Fuad Hasan (Direktur Keuangan) yang sekarang ini berakhir Maret besok,” jelas Ketua Bawas PDTS KBS Heri Purwanto, kemarin.
Ia mengakui untuk merekrut hingga terpilih calon direktur operasional dan direktur keuangan, ada beberapa tahapan. Tentu memerlukan waktu sehingga kemungkinan hingga Maret, rekrutmen belum tuntas.
Disinggung bakal terjadi kekosongan jabatan karena pejabat definitive itu sudah lengser, masih lanjutnya, pasti akan ada kebijakan dari Pemkot Surabaya.
“Bisa saja nanti diangkat pelaksana tugas (Plt) sehingga tidak terjadi kekosongan jabatan,” ujarnya.
Mengapa rekrutmen direktur operasional dan direktur keuangan tidak satu paket dengan rekrutmen direktur utama yang baru dijabat oleh mantan Dirut PDAM Pasuruan, Khoirul Anwar.
Menanggapi hal tersebut Heri mengatakan rekrutmen Dirut KBS itu sudah dilaksanakan 1,5 tahun lalu. Dan jabatan dirut itu baru diumumkan baru-baru ini.
”Jadi rekrutmen Dirut dengan direktur operasional serta keuangan, memang beda waktunya,” cetusnya.
Untuk rekrutmen jabatan direktur operasional, Heri mengatakan adalah mereka yang memiliki latar belakang konservasi.
Sedangkan untuk direktur keuangan, lebih disukai dari akutansi. Sedangkan untuk pendidikan adalah sarjana. “Kami berharap banyak pelamar sehingga semakin banyak pilihan untuk mencari yang terbaik,” katanya. [dre]