Pintu masuk dan keluar Tol Pandaan-Malang, di wilayah Singosari, Kec Singosari Kab Malang
Kab Malang, Bhirawa
Perseroan Terbatas (PT) Jasa Marga Pandaan-Malang hingga kini masih menggrantiskan pengguna jalan Tol Pandaan-Malang. Sedangkan untuk penetapan tarif tol tersebut, pihak PT jasa Marga masih menunggu penetapan tarif dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR).
Humas PT Jasa Marga Pandaan-Malang Agus Tri Antyo, Selasa (18/6), kepada wartawan mengatakan, untuk penetapan tarif Tol Pandaan-Malang, saat ini pihaknya masih menunggu keputusan dari Pemerintah Pusat yang dalam hal ini Kemen PUPR. untuk tarif tol. Sehingga pengguna jalan tol tersebut, hingga kini belum kita kenakan tarif masuk tol. “Karena untuk menentukan tarif tol itu, hal ini kewenangan Pemerintah Pusat. Sedangkan PT Jasa Marga hanya menjalankan perintah saja,” paparnya.
Sebenarnya, jelas dia, tarif Tol Pandaan-Malang gratis hanya hingga H+7 Lebaran. Namun prakteknya hingga kni pengguna jalan Tol Pandaan-Malang belum diwajibkan membayar, tapi pihaknya tidak berani melakukan penarikan tarif tol pada pengguna kendaraan. Sebab, keputusan belum ada keputusan resmi dari Kemen PUPR. Karena jika PT Jasa Marga melakukan penarikan pada pengguna kendaraan, maka secara otomatis telah menyalahi aturan.
“Meski batas akhir kendaraan yang masuk Tol Pandaan-Malang digratiskan, tapi pihaknya belum berani menarik biaya masuk tol. Dan sampai kapan pengguna kendaraan dikenakan tarif tol, maka dirinya belum bisa memberikan kepastian. “Jadi kesemuanya itu, yang menetukan pihak Kemen PUPR,” jelas Agus.
Sedangkan, kata dia, tarif tol gratis ini berlaku bagi pengguna jalan tol dari Pandaan-Singosari dan sebaliknya. Dan keluar Tol Pandaa-Malang, maka pengguna kendaraan tetap dikenakan tarif sesuai dengan aturan pemerintah yang berlaku. Dan tarif tol tersebut besaran rupiahnya per kilometer. Sehingga pihaknya hanya sebatas mengusulkan, dan yang berhak menentukan pihak Kemen PUPR.
”Untuk saat ini, pihaknya hanya melakukan sosialisasi kepada masyarakat saja, agar mereka mengetahui sejauh mana tarif tol Pandaan-Malang diberlakukan. Sedangkan sosialisasi yang kita lakukan, hal itu sambil menunggu keputusan pemerintah terkait diberlakukan tarif tol Pandaan-Malang ini,” pungkas Agus. [cyn]
