Batas Wilayah Jombang-Kediri Belum Jelas

Peta satelit batas wilayah Jombang-Kediri yang ditunjukkan oleh Kabag Pemerintahan Kabupaten Jombang, Anwar, Rabu (01/08). [Arif Yulianto]

Jombang, Bhirawa
Sampai saat ini, batas wilayah antara Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang dengan Kecamatan Kunjang, Kabupaten Kediri ternyata memang belum jelas. Data yang dihimpun Bhirawa, batas wilayah antara Kecamatan Gudo dengan Kecamatan Kunjang memang masih menjadi tanda tanya. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), pernah melakukan ‘tracking’ peta perbatasan dua wilayah tersebut pada tahun 2016.
Namun, oleh Tim Penegasan Batas Wilayah, Pemkab Jombang, hasil ‘tracking’ Kemendagri diminta untuk dilakukan koreksi kembali. “Alurnya, batas daerah turun dari Kemendagri ke Pemkab Jombang melalui Pemprov Jatim,” ujar Anwar, Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Pemkab Jombang, saat ditemui sejumlah wartawan di ruang kerjanya, Rabu (1/8).
Anwar menambahkan, Pemkab Jombang mengajukan koreksi pada bulan April 2018 melalui Pemprov Jatim. “Kita mengajukan koreksi termasuk dengan mengklarifikasi Pemkab Kediri juga. Saat ini kami masih menunggu persetujuan dari Kemendagri,” tambah Anwar.
Sementara itu, Budi Winarno Kepala Dinas Kominfo Jombang yang juga mantan Kabid Penataan Ruang, Badan Perencanaan Pembangunan (Bappeda) Kabupaten Jombang menambahkan, pemetaan batas daerah memang dilakukan langsung oleh Kemendagri tanpa melakukan konfirmasi dengan pemerintah daerah.
“Ternyata, saat melakukan pengecekan lapangan, banyak wilayah yang masuk ke Kabupaten Kediri. Sementara, kalau berdasarkan peta lama, sebenarnya masuk dalam bagian dari Jombang. Maka itu, sementara ini Jombang belum memberikan persetujuan,” terang Budi.
Masih menurut Budi Winarno, sepanjang belum ada persetujuan yang turun dari Kemendagri, batas Kecamatan Gudo, Kabupaten Jombang dengan Kecamatan Kunjang, Kabupaten Kediri bisa dikatakan belum jelas. “Bagian Pemerintahan sudah berkirim surat, tapi belum ada tanggapan. Sehingga batas wilayah belum ‘clear’,’ pungkasnya. [rif]

Tags: