Hingga akhir Bulan Juli pemerintah pusat masih belum mengumumkan pembukaan pendaftaran rekrutmen CPNS. Padahal ribuan masyarakat berharap bisa menjadi pegawai negeri. Foto ilustrasi masyarakat mendaftkan diri untuk mengikuti proses seleksi CPNS Pemkot Surabaya. [trie diana]
Janji Akhir Juli
Pemprov, Bhirawa
Janji pemerintah yang bakal mengumumkan pembukaan pendaftaran rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) akhir Juli 2018 tidak terwujud. Hingga Rabu (1/8), pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan dan RB) masih belum mengumumkan pendaftaran. Padahal ribuan masyarakat sudah tidak sabar menunggunya.
“Sampai hari ini (kemarin, red) belum ada pengumuman dari Kemenpan dan RB. Kita juga sedang menunggu. Saya harap masyarakat bisa bersabar sembari mempersiapkan apa saja yang dibutuhkan dalam pendaftaran rekrutmen,” ujar Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jatim, Anom Surahno SH MSi, dikonfirmasi kemarin, Rabu (1/8).
Menurut informasi yang didapat Anom, Kemenpan dan RB hingga saat ini masih melakukan proses penyusunan formasi dan kuota di masing-masing daerah. Penyusunan formasi ini sangat penting karena dibutuhkan setiap daerah, berapa formasi dan kuota yang diberikan.
“Contohnya, Pemprov Jatim nantinya akan diberikan beberapa formasi seperti formasi dokter spesialis dan kuota yang dibutuhkan berapa jumlahnya. Hitungan-hitungan seperti itu yang kini belum selesai dilakukan Kemanpan dan RB,” ujar mantan Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Jatim ini.
Pemprov Jatim, lanjutnya, telah mengajukan sebanyak 1.908 kuota. Ribuan kuota itu diminta pemprov karena jumlah ASN pemprov yang pensiun jumlahnya mencapai ribuan orang tiap tahunnya. Sehingga jumlah kuota yang diminta tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan.
“Biasanya, meski kita telah mengajukan ribuan kuota tapi nantinya akan diberikan tidak lebih dari separonya. Tapi harapan kami pemprov bisa diberikan kuota lebih banyak. Sebab secara anggaran kita mampu, tidak ada masalah untuk menggaji CPNS baru nantinya,” ungkapnya.
Sementara itu, Badan Kepegawaian Negara (BKN) melalui akun twitter resminya menegaskan belum ada informasi penerimaan CPNS 2018 atau pendaftaran CPNS 2018. Akun Twitter resmi BKN terakhir kali melakukan update terkait informasi perkembangan CPNS 2018 adalah pada, Kamis (27/7).
Dari cuitan tersebut, BKN mengatakan jika pihaknya tidak pernah menerbitkan buku tes CPNS yang berisi soal-soal CAT-BKN.
“#SobatBKN sekali lagi mimin infokan bahwa kami tidak pernah menerbitkan buku tes CPNS yang berisi soal-soal CAT-BKN. Kenapa? karena setiap tahun soal-soal tersebut berganti dan setelah selesai dibuat langsung dikunci oleh Lembaga terkait dan BKN juga tidak mengetahui isi soalnya,” demikian bunyi cuitan tersebut, dikutip dari Twitter @BKNgoid, Sabtu (28/7).
Tak hanya itu, BKN pun memberikan saran kepada calon peserta pendaftaran CPNS 2018 untuk mempelajari kisi-kisi soal CPNS. Kisi-kisi tersebut antara lain terdiri dari materi seputar TIU, TWK, dan TKP yang ada dalam peraturan.
“Nantinya #SobatBKN, soal-soal tersebut akan diacak oleh sistem secara otomatis saat penyelenggaraan SKD menggunakan CAT-BKN. Lalu bagaimana cara belajar? gampang dan gratis, kalian bisa explore sendiri dengan kisi-kisi TIU, TWK dan TKP yang ada dalam peraturan,” tulisnya.
Kepala Biro Hubungan Masyarakat BKN, Mohammad Ridwan, dalam siaran persnya dilansir bkn.go.id, belum lama ini, menyebutkan bahwa proses pendaftaran CPNS 2018 dilakukan secara online melalui https://sscn.bkn.go.id (web SSCN). [iib]
