Lemur jenis ring tailed yang berhasil dikembangbiakkan di Batu Screet Zoo Jatim Park 2
Kota Batu,Bhirawa
Internastional Breeding Program atau program pengembangbiakan satwa merupakan upaya untuk melestarikan hewan hampir punah di dunia. Dan dengan bekerja sama dengan European Association of Zoos and Aquaria (EAZA), Batu Screet Zoo Jawa Timur Park 2 telah sukses mengembangbiakan hewan langka Lemur yang berasal dari Madagascar.
Keberhasilan ini ditandai dengan kelahiran 2 bayi Lemur jenis ring tailed. Diketahui di JTP2 ini terdapat 6 spesies lemur dari 111 spesies yang ada di dunia. Rinciannya, ada spesies Ring Tailed Lemur, Black and White Ruffed Lemur, Red Ruffed Lemur, Brown Lemur, Black Lemur, dan Red Collared Lemur.
“Pada hari Lemur sedunia ini, Jatim Park 2 juga berbahagia dengan lahirnya dua bayi Red Ruffed Lemur yang tumbuh sehat, 16 September 2018 Ialu. Dengan ini maka total Red Ruffed Lemur yang ada di Batu Secret Zoo menjadi 5 ekor (2 jantan, 1 betina, dan 2 bayi),” ujar educator JTP2, Novita Kumalasari, Jumat (26/10).
Perlu diketahui, Lemur salah satu spesies endemik dari Madagaskar. Banyak orang berpikir Lemur adalah jenis monyet. Primata ini justru berkerabat lebih dekat dengan Kukang.
Secara kebetulan Hari Lemur Sedunia tepat diperingati setiap 26 Oktober. Sebagai sa|ah satu Iembaga konservasi yang selalu perduli dengan pelestarian satwa-satwa dari seluruh dunia, JTP juga menembah koleksi Lemur. Yaitu, 3 ekor Lemur Hitam atau Eulemur macaco yang tiba di JTP2 pada Jumat (26/10). Ketiganya merupakan hasil pengembangbiakan (breeding) di Jihlava Zoo, Republik Ceko.
“Tahun depan Insya Allah akan didatangkan untuk Lemur Hitam betina,” tambah Novita.
Momentum pengenalan satwa baru ini dikemas dengan melibatkan pengunjung. Tidak lain untuk memberi edukasi bahwa keberadaan Lemur dari 111 spesies dan sub spesies yang ada di dunia, sekitar 105 spesies terancam punah. “Jadi satwa Lemur ini butuh perhatian untuk kelestariannya,” pungkas Novita.(nas)
