BPM PKB Sidoarjo Berdayakan Perempuan

Ketua BPM PKB M Ali Imron ketika berdiskusi dengan peserta TPKDP. (achmad suprayogi/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Sekitar 100 perempuan wakil kecamatan se Sidoarjo mengikuti kegiatan TPKDP (Tim Pelaksana Kegiatan Desa/Kelurahan Perempuan) 2016, telah diberikan bimbingan teknis pemberdayaan perempuan. Tujuannya memberikan kesempatan kepada kaum perempuan untuk mengaktualisasikan diri, mengingat potensi perempuan di kalangan masyarakat cukup besar.
Hal ini disampaikan Kepala BPM PKB, Drs Ec M Ali Imron saat memberikan arahan kepada para 100 orang peserta Bimtik Pemberdayaan KPKDP/Keluruhan Perempuan, Senin (17/10) di Aula BPM PKB Kab Sidoarjo.
Menurut  Ali, salah satu aktualisasi kebijakan perencanaan pembangunan yang responsif gender, yaitu implementasi program dana hibah pembangunan partisipatif block grant untuk kelurahan/desa dan lembaga haruslah melibatkan perempuan. ”Jadi perempuan harus dilibatkan sejak awal, mulai mengidentifikasi permasalahan, merencanakan hingga melaksanakan. Karena potensi perempuan dalam pembangunan juga cukub besar,” jelasnya.
Jadi, TPKDP/K Perempuan sebagai bagian integral pelaku pembangunan di tingkat kelurahan/desa, memiliki peran yang cukup strategis terkait dengan penyusunan perencanaan pembangunan desa/kelurahan yang responsif gender. ”Agar diperoleh hasil yang optimal, tentunya peran tersebut diperlukan penguatan kemampuan secara individu masing-masing anggota TPKD/P,” ujar Ali Imron.
Makanya program Bintek TPKDP ini sudah tepat, sebagai forum untuk menyamakan pemahaman dan meningkatkan wawasan, tentang pentingnya strategi dalam implementasi program dana hibah partisipatif di Sidoarjo. Selain itu, perempuan sebagai bagian integral pelaku pembangunan di tingkat desa/kelurahan, mempunyai peran yang cukup strategis terkait dengan penyusunan dan perencanaan. ”Termasuk juga dalam penyusunan perencanaan responsif gender. Tujuannya agar memperoleh hasil yang maksimal,” tegas Ali. [ach]