BPS Jember Siapkan Tim

Kepala BPS Jember Indriya Purwaningsih (tengah berhijab) bersama Bupati Jember dr.Hj. Faida, MMR saat upacara pelepasan petugas SE 2016 awal Mei lalu di Alun-alun Jember.

Kepala BPS Jember Indriya Purwaningsih (tengah berhijab) bersama Bupati Jember dr.Hj. Faida, MMR saat upacara pelepasan petugas SE 2016 awal Mei lalu di Alun-alun Jember.

Jember, Bhirawa
Memasuki minggu kedua bulan Mei, masih banyak responden yang tidak mau memberikan data kepada petugas Sensus Ekonomi (SE) 2016. Mereka mengira bahwa SE yang dilaksanakan sebulan penuh ini, ada kaitannya dengan perpajakan.
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Badan Pusat Statistik Jember Indriya Purwaningsih, saat ditemui diruang kerjanya kemarin. “Sensus Ekonomi  ini tidak ada kaitannya dengan perpajakan. Dan ini sudah kami sosialisasikan kepada masyarakat,” ujar Indriya Purwaningsih kemarin.
Berdasarkan pengaduan petugas dilapangan, sebagian besar responden yang tidak mau memberikan datanya SE kepada petugas yakni Notaris / Pengacara, Pertokoan dan Pemilik Kos-kosan di Jember.” Mereka (responden) pemilik toko atau kos-kosan tidak mau memberikan data berapa penghasilan mereka, karena takut kena pajak. Padahal semua data yang masuk SE, akan terjamin kerahasiannya,” tandasnya.
Hal serupa juga dilakukan oleh Notaris dan Pengacara di Jember. Saat sosialisasi menurut Indriya Purwaningsih, melalui asosianya mereka hadir. Namun dalam sosialisasi,  mereka (notaris /pengacara) tidak akan memberikan data, karena dianggap  data yang diminta  tidak relevan. Mereka  hanya mau menandatangan blangkonya saja dan tidak mau memberikan data.
“Ini khan repot. Padahal dengan SE ini dapat diketahui berapa notaris dan pengacara di Jember. Kita hanya melakukan pendataan secara Makro jadi responden tidak usah takut diketahui berapa penghasilan atau pendapatan. Selain terjamin kerahasiaannya, dan ini tidak ada kaitannya dengan perpajakan,” tandasnya pula.
Melihat permasalahan yang terjadi dilapangan Indriya Purwaningsih bersama tim akan turun kelapangan untuk menyelesaikan persoalan yang dialami oleh petugas. “Ada enam tim BPS Kabupaten yang sudah dipersiapkan untuk turun dan menyebar di seluruh wilayah untuk membantu kesulitan petugas sensus. Ini bertujuan agar semua data bisa terkumpul hingga batas waktu Sesus selesai (akhir Mei 2016). Termasuk turun ke toko-toko modern  berjaringan seperti Alfamart dan Indomaret.” katanya pula. [efi]

Rate this article!
BPS Jember Siapkan Tim,5 / 5 ( 1votes )
Tags: