Bupati Dr Sjahrazad Masdar Peroleh Tanda Kehormatan Satyalancana Pembangunan

TERIMA SATYALumajang, Bhirawa
Berbagai penghargaan terus diraih oleh kabupaten Lumajang. setelah Adipura dan WTN beberapa waktu lalu, Lumajang kembali meraih penghargaan. Terakhir, Bupati Lumajang, Dr. H. Sjahrazad Masdar MA, berhasil meraih tanda kehormatan Satyalancana Pembangunan.  SatyaLencana Pembangunan merupakan penghargaan dari pemerintah pusat kepada Kepala Daerah dalam upayanya mewujudkan pembangunan dan pengembangan koperasi. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudoyono (15/7) pada puncak Peringatan ke-67 Hari Koperasi Tingkat Nasional bertema ‘Koperasi Indonesia Menuju Ekonomi Global’, yang dipusatkan di Lapangan Banteng, Kota Medan Sumatra Utara. ‘’Pada peringatan  Hari Koperasi tersebut Presiden memberikan penghargaan Satyalancana kepada mereka yang berjasa pada pembangunan koperasi,’’ Kepala Bagian Humas, Drs. Eddy Hozayni.  Ada dua kategori Satyalancana yang diberikan, yaitu Satyalancana Pembangunan dan Satyalancana Wirakarya.
Lebih lanjut Eddy Hozayni yang turut dalam rombongan Bupati, menambahkan selain Bupati Lumajang, 5 orang kepala daerah juga menerima penghargaan tersebut. Mereka adalah Bupati Sidoarjo, Bupati Ponorogo, Bupati Banyuangi, Walikota Pasuruan Dan Sekda Prop. Jawa Timur. ‘’ Selain Penghargaan Satyalancana Pembangunan dan Satyalancana Wirakarya juga diserahkan Penghargaan Bakti Koperasi dan UKM,’’tambah Eddy Khozainy. Untuk pengahargaan ini diberikan  kepada 19 orang tokoh berprestasi dan Penghargaan Koperasi Berprestasi dan Koperasi Award 2014.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang mendapatkan sembilan penghargaan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur. Penghargaan yang diserahkan langsung Soekarwo Gubernur Jatim ini, seluruhnya berkaitan dengan pelestarian lingkungan hidup di Kabupaten Lumajang.
Menurut Eddy Hozainy Kabag Humas Pemkab Lumajang, penghargaan itu diserahkan oleh Gubernur Jatim dalam peringatan hari lingkungan hidup Provinsi Jatim di Pantai Ria Kenjeran Surabaya baru-baru ini.  “Gubernur Jatim menyerahkan penghargaan Status Lingkungan Hidup Daerah (SLHD) tingkat Provinsi Jatim,’’jelasnya. Penghargaan ini diberikan kepada 22 Kabupaten/Kota, 12 tokoh Pelestari Lingkungan Hidup di Jatim. Mereka terdiri dari 3 perintis lingkungan, 8 penyelamat lingkungan dan 1 pembina lingkungan. Penghargaan berupa piagam, trophy dan tabungan Rp 5 juta.
Dia menambahkan, dari sekian banyak kategori yang dinilai, Kabupaten Lumajang memborong sembilan penghargaan. Diantaranya, penghargaan Status Lingkungan Hidup Daerah atau SLHD tingkat Provinsi Jatim, Kalpataru yang diterima oleh KPRA Kalipoh, di Desa Penanggal, Kecamatan Candipuro , dan Aak Abdullah Alkudus, aktivis konservasi di Gunung Lemongan.”KPRA Kalipoh konsern menangani masalah pengairan mendapatkan penghargaan sebagai penyelamat lingkungan, sedangkan Aak Abdullah Alkudus, aktivis konservasi di Gunung Lemongan sebagai pemerhati lingkungan,” tamnahnya. Selain itu, penghargaan Adiwiyata diberikan kepada SMPN 2 Tempeh; Kelurahan Ditotrunan, Kecamatan Kota Lumajang memperoleh penghargaan Desa Berseri Mandiri; Desa Dawuhan Lor, Kecamatan Sukodono sebagai Desa Berseri Madya. Dan untuk penghargaan Desa Berseri Pratama diraih Desa Kedungrejo, Kecamatan Rowokangkung.  “Dengan diraihnya berbagai penghargaan ini, Bupati merasa bangga dan menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Lumajang,’’imbuhnya. Sebab selama ini warga Lumajang sangat peduli dan aktif berpartisipasi dalam menangani lingkungan di Kabupaten Lumajang. [yat*]

Keterangan Foto : Bupati Lumajang Dr H Sjahrazad Masdar MA.

Tags: