Bupati Gresik Marahi Pegawai PLN

PLN GresikGresik, Bhirawa
Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto marah dengan pegawai PLN yang sedang menebang pohon sembarangan. Sebab, penebangan tanpa berkoordinasi. Melihat kenyataan itu bupati langsung turun dari mobil dinasnya dan seketika menghentikan penebangan itu.
Awalnya, waktu itu mobil dinas Toyota Fortuner berplat merah W 1 AP berhenti ditengah perjalanan. Saat itu tampak pegawai PLN sedang menebang pohon rindang yang banyak tumbuh di sisi kanan kiri sepanjang Jl Dr Wahidin Sudirohusodo pada Selasa, (13/1).
Seseorang keluar dari mobil itu dan ternyata orang nomer satu di Kab Gresik yaitu Sambari Halim Radianto. Begitu turun dari mobil dinasnya bupati menghentikan penebangan pohon. Bupati tampak tak suka. Seakan meredam amarah, BupatiĀ  menghentikan penebangan pohon itu. Ternyata sudah ada enam batang pohon yang sudah ditebang.
Melihat kenyataan ini tampak bupati sangat marah. Kemarahan itu sangat beralasan. Pasalnya penebangan pohon itu tanpa adanya koordinasi dengan pihak terkait. ”Mestinya berkoordinasi dengan Pemkab Gresik, karena penebangan pohon juga ada aturannya,” ujar bupati yang saat itu juga diikuti beberapa orang anggota media.
Masih menurut bupati, dulu sudah ada komitmen antara Pemkab Gresik dengan pihak PLN. Komitmen itu terkait dengan penebangan pohon ini, yaitu kalau pihak PLN akan menebang pohon harus berkoordinasi dulu dengan pihak Pemkab Gresik dalam Hal ini Badan Lingkungan Hidup (BLH). ”Tulis ini, dengan adanya penebangan pohon yang tanpa koordinasi dengan Pemkab, Bupati marah,” ujar Bupati Sambari.
Kepala Bagian Humas Suyono Pemkab Gresik yang ikut mendampingi Bupati menjelaskan, kemarahan bupati ini sangat beralasan. Selain adanya komitmen dengan pihak PLN terkait penebangan pohon. Di Gresik juga sudah ada Perda tentang penebangan pohon. ”Jadi jangan
seenaknya sendiri menebang pohon tanpa ada koordinasi,” ujar Suyono. [eri]

Rate this article!
Tags: