Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf (tengah), Wabub Pasuruan, KH Mujib Imron (kanan tiga) bersama sejumlah Forkopimda di depan Masjid Muhammad Cheng Hoo di Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan. [hilmi husain]
Pasuruan, Bhirawa
Kawasan wisata Masjid Muhammad Cheng Hoo di Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, benar – benar diperhatikan Pemkab Pasuruan. Tahun ini, Pemkab Pasuruan segera membenahi Sarana Prasarana (Sarpras) dan fasilitas. Hal itu untuk menambah kenyamanan para jamaah maupun wisatawan yang ingin singgah dan menikmati setiap ornamen yang ada di sekitaran Masjid Cheng Hoo. Serta wisata di Museum Kabupaten Pasuruan dan one stop shopping di Pasar Cheng Hoo.
Bupati Pasuruan, HM Irsyad Yusuf menyatakan, pembenahan Sarpras dan sarana. Seperti penataan parkir, penambahan jumlah toilet hingga upaya mempercantik setiap ornamen yang berhiaskan tentang Cheng Hoo, serta akulturasi antara budaya masyarakat Chinese dan Muslim.
“Untuk kenyamanan di kawasan Masjid Cheng Hoo ini ditambah. Selain penataan parkir, juga jumlah toilet diperbanyak, serta hiasan di setiap ornamen di sekitaran Masjid Cheng Hoo,” urai Gus Irsyad, panggilan akrabnya, Senin (18/4) sore kemarin.
Pejabat nomor satu di Kabupaten Pasuruan ini berharapkan, supaya kawasan wisata Cheng Hoo bisa menjadi kawasan yang memiliki nilai ekonomis tinggi dan meningkat setiap tahunnya.
“Perputaran ekonomi di kawasan Cheng Hoo mulai dari pasar Cheng Hoo. Lalu ada orang yang hanya ingin sekedar salat di Masjid Cheng Hoo dan akhirnya jalan – jalan ke Museum Kabupaten Pasuruan untuk melihat sekaligus mencari makan dan minum. Dan inilah yang kita namakan perputaran ekonomi benar – benar jalan,” jelas Gus Irsyad.
Dalam kesempatan yang sama, Gus Irsyad meminta semua OPD untuk melakukan review agar ada anggaran yang bisa diperuntukkan demi menyulap Kawasan Wisata Masjid Muhammad Cheng Hoo menjadi tumpuan ekonomi warga dan daya ungkit pariwisata.
“Kami mengundang Dekopinda untuk memanfaatkan koperasi yang ada. Agar geliatnya di sekitaran Wisata Cheng Hoo semakin meningkat dan terlihat,” tambah Gus Irsyad. [hil.fen]
