Covid-19 Masih Tinggi, Disdik Bojonegoro Pastikan PTM Ditunda

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Bojonegoro, Dandi Suprayitno

Bojonegoro, Bhirawa
Kegiatan pembelajaran tatap muka semester genap bulan Januari 2021 mendatang di tengah pandemi covid-19 yang tak kunjung selesai. Kini dipastikan sekolah tatap muka kembali ditunda, sebab kasus covid-19 di Kabupaten Bojonegoro kembali meningkat dan Bojonegoro sendiri masuk ketegori zona merah penyebaran covid di Jawa Timur.
Demikian itu diungkapkan Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Bojonegoro, Dandi Suprayitno, kemarin (3/1).
Menurut Dandi, terkait penundaan belajar tatap muka ini demi mengutamakan kesehatan sekaligus keselamatan generasi muda, terlebih melihat peningkatan kasus covid-19 yang masih terus naik di hampir semua wilayah. Sehingga tidak memungkinkan dilakukan pembelajaran tatap muka tahun 2021.
“Kasus covid-19 di Bojonegoro masih terus meningkat, kami juga perlu memperhatikan keselamatan dan kesehatan generasi muda. Sehingga tatap muka 2021 ditunda,” ujarnya..
Dandi berharap, terlebih kepada orang tua untuk bersabar dan berfikir jernih dalam menghadapi problematik ini. Sebab hingga kini proses pembelajaran tatap muka masih belum ditentukan kapan bisa dilaksanakan.
Pihaknya juga masih melakukan persiapan dengan pihak sekolah, baik dari sarana dan prasarana serta bagaimana kesanggupan orang tua yang akan melaksanakan tatap muka.
“Mohon bersabar bagi orang tua karena situasi pandemi,” ucapnya..
Selain itu, pihaknya juga turut memberikan surat edaran (SE) himbauan kepada seluruh jajaran SD dan SMP guna Mempersiapkan diri terkait sarana prasarana, SOP dan bagaimana terkait kondisi darurat.
Sebelumnya Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro mengeluarkan surat edaran/SE kepada sekolah untuk siap melakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) semester genap 2020/2021, surat edaran tersebut agar wali murid memberikan surat pernyataan untuk mengizinkan anak-anaknya masuk sekolah. [bas]

Tags: