Oleh :
Umi Khajijjah
Mahasiswi Politeknik Negeri Cilacap
Siapa yang tidak suka dengan game? Hampir semua orang menyukai game termasuk anak-anak. Game adalah sesuatu yang dapat kita mainkan dengan aturan tertentu yang terdapat pada game tersebut. Jika kita mematuhinya maka kita bisa menang, dan jika tidak mematuhinya maka kita akan kalah. Salah satu game yang sering dimainkan oleh anak-anak zaman sekarang adalah game berbasis online atau daring.
Secara terminologi game online berasal dari dua kata, yaitu game dan online. Game adalah permainan dan online adalah terhubung dengan internet. Jadi, dapat disimpulkan game online adalah game yang terhubung dengan koneksi internet atau LAN sehingga pemainnya dapat terhubung dengan pemain lainnya yang memainkan permainan yang sama. Game online adalah jenis permainan komputer yang memanfaatkan jaringan komputer. Jaringan yang biasanya digunakan adalah jaringan internet dan yang sejenisnya serta selalu menggunakan teknologi yang ada saat ini, seperti modem dan koneksi kabel. Biasanya game online disediakan sebagai tambahan layanan dari perusahaan penyedia jasa online, atau dapat diakses langsung melalui sistem yang disediakan dari perusahaan yang menyediakan permainan tersebut. Sebuah game online bisa dimainkan secara bersamaan dengan menggunakan komputer yang terhubung ke dalam sebuah jaringan tertentu. Menurut Andrew Rollings dan Ernest Adams (2006), game online lebih tepatnya disebut sebagai sebuah genre atau jenis permainan, sebuah mekanisme untuk menghubungkan pemain bersama dibandingkan pola tertentu dalam sebuah permainan. (id.wikipedia.org)
Game online sangat berkembang pesat. Semakin lama, permainannya semakin menyenangkan. Mulai dari tampilan, gaya bermain, grafis permainan, resolusi gambar dan lain sebagainya. Tak kalah juga bervarisasinya tipe permainan seperti permainan perang, petualangan, perkelahian dan game online jenis lainnya yang membuat menariknya permainan. Semakin menarik suatu permainan, semakin banyak anak-anak yang memainkan game online tersebut. Tak kalah juga bervarisasinya tipe permainan seperti permainan perang, petualangan, perkelahian dan game online jenis lainnya yang membuat menariknya permainan.Game online dapat memberikan dampak negatif dan dampak positif bagi perkembangan anak.
Dampak positif dari bermain Game online bisa membuat anak belajar mematuhi perintah. Disetiap permainan pasti ada perintah-perintah dari game tersebut. Ketika kita memulai permainan maka akan menjalankan perintah tersebut. Mulai awal bermain sampai dengan berakhirnya game online itu membuat anak terbiasa mengikuti perintah. Hal ini bisa membuat anak menjadi pribadi yang lebih patuh terhadap perintah, baik perintah yang datang dari guru ataupun orang tua.
Bermain game online juga bisa membuat anak mencoba untuk menyelesaikan masalah dengan logika. Di setiap kita bermain game online, pastinya ada permasalahan tertentu yang menuntut kita untuk menyelesaikannya dengan logika. Dengan bermain game online anak sudah belajar untuk membangun logika dengan menyelesaikan berbagai masalah tersebut. Dengan cara memikirkan jalan keluar sebaik mungkin untuk mendapatkan hasil yang paling maksimal bahkan sampai memenangkan game tersebut.
Bermain game online dapat mendorong anak menjadi cerdas. Umumnya permainan dilengkapi pernak-pernek senjata, karakter dan peta permain yang berbeda untuk menyelesaikan atau mengalahkan musuh secara efisien diperlukan stragi. Karena itu pemain game online atau games menuntut daya analisa yang kuat dan perencanaan strategi yang tepat agar bisa menyelesaikan permainan dengan baik dan dapat memenangkan permainan dengan cepat, efisien dan menghasilkan lebih banyak poin.
Dampak negatif dari bermain game online dapat menyebabkan kecanduan. Kecanduan adalah keadaan dimana ketika tubuh dan pikiran kita menginginkan sesuatu sampai kepada tingkat terparah. Game online dapat menjadi pemicu munculkan rasa candu dalam anak, yang memicu munculnya rasa candu ini ialah permainan yang seru dengan permasalahan yang cukup sulit untuk diselesaikan. Karena itu anak akan terus berusaha menyelesaikan permasalahan atau misi yang ada di dalam permainan tersebut. Pada saat pemain berhasil menyelesaikannya, maka akan muncul rasa puas di dalam hati anak. Rasa puas inilah yang membuat anak ingin terus menerus memainkan permainan tersebut. Untuk anak yang mengalami kecanduan game online, membuat anak susah berkonsentrasi dalam pelajaran dan membuat anak malas sekolah bahkan bisa membolos sekolah hanya untuk bermain game online.
Dampak bermain game online juga dapat menimbulkan kriminalitas. Terlalu sering bermain game online dapat membuat pengeluaran uang makin bertambah. Karena di dalam game online harus menggunakan equipment yang bagus dan sesuai dengan karakter yang dimainkannya. Untuk mendapatkan equipment yang bagus itu bisa dengan cara membelinya atau mendapatkannya dengan gratis melalui misi yang sudah diselesaikan. Tetapi tidak semua equipment yang didapatkan melalui penyelesaian misi sesuai dengan yang diinginkan. Jika orang tua tidak memberikan uang untuk membelinya maka anak tersebut bisa melakukan kriminilitas misalnya meminta uang kepada teman dengan cara pemaksaan dan jika tidak dikasih uang maka teman tersebut akan dilukai atau anak tesebut bisa saja mencuri untuk sekedar bermain game online yang membutuhkan biaya untuk mambayar koneksi internet.
Bermain game online membawa dampak buruk pada psikologis anak. Bagi anak-anak memainkan game online sangatlah menyenangkan karena mereka tidak perlu lagi beranjak dari tempat duduk, tidak merasa capek, berkeringat, atau khawatir terluka. Dengan bermain game online, mereka juga bisa merasakan sensasi dunia yang berbeda. Tatapi jika bermain game online dalam kurun waktu yang sangat lama dapat mempengaruhi psikologis, pemainnya dengan timbulnya sikap egois, bersikap seenaknya, keras kepala, emosi, stress, mengeluarkan kata-kata tidak pantas didengarkan dan anak akan menutup diri dari dunia luar sehingga anak jarang berinteraksi dengan orang lain di sekitarnya.. Tidak hanya itu, sering memainkan game online ini pastinya menjadi ketagihan yang membuat mereka sampai lupa waktu dan bahkan jika mereka terlalu bersemangat dengan game online ini sampai lupa makan, bahkan ada anak yang tidur larut malam hanya untuk bermain game online.
Banyaknya game online yang dapat diakses oleh anak membuat semakin banyak pengaruh positif atau negatif pada perkembangan anak, dalam hal ini peran orang tua dalam pemilihan game online yang sesuai dengan kepribadian anak dan usia anak. Pilihlah game online yang tepat sesuai usia anak dapat menggunakan pikirannya untuk bermain sehingga anak dapat mengasah otak. Dalam bermain game online secukupnya dan tidak berlebihan. Jika anak bermain game online secara berlebihan maka yang didapatkan hanyalah dampak negatif dari game online tersebut. Perlu adanya pengawasan dari orang tua agar si anak tidak menghabiskan waktu hanya untuk bermain game online, dan memberikan pemahaman bahwa tugas anak adalah belajar, sedangkan game online hanya sebagai sarana hiburan menghilangkan kebosanan demi terciptanya generasi muda yang berpresetasi. Dengan demikian, peran orang tua sangat dibutuhkan dalam pengawasan saat anak bermain game online.
———– *** ————
