Dana Insentif dan THR untuk GTT-PTT Pemprov Dipastikan Cair Bulan Ini

Para pelajar saat proses belajar mengajar di Kota Pasuruan sebelum pandemi covid-19. [Hilmi Husain]

Pasuruan, Bhirawa
Guru Tidak Tetap (GTT) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) yang di bawah lingkungan Provinsi Jawa Timur saat ini berlega hati. Dana insentif dan Tunjangan Hari Raya (THR) dipastikan akan diterima bulan ini.
Kepastian bakal cairnya Insentif dan THR bagi GTT dan PTT itu disampaikan oleh Kasubag Cabang Pendidikan Menegah Provinsi Jawa Timur di Pasuruan, Sungkowidipto. Menurutnya, GTT dan PTT akan mendapatkan pencairan dana dobel sebesar Rp 1,8 juta bulan Mei.
“Tak hanya mendapatkan dana insentif, di bulan ini GTT dan PTT juga dapat THR,” ujar Sungkowidipto, Senin (11/5).
Adapun total GTT dan PTT di Pasuruan mencapai 951 orang. Rinciannya adalah GTT di Kota Pasuruan sebanyak 75 guru dan GTT di Kabupaten Pasuruan mencapai 434 guru.
Sementara itu, PTT di Kota Pasuruan mencapai 100 pegawai dan PTT di Kabupaten Pasuruan mencapai 342 pegawai.
Pada 2020, GTT dan PTT yang masuk lingkungan Pemprov Jatim sudah dinaikkan dari Rp 750 ribu menjadi Rp 900 ribu per bulannya.
“Untuk pencairannya langsung ditransfer via rekening guru. Bulan ini pencairannya dobel, yaitu insentif Mei dan THR,” urai Sungkowidipto.
Di tempat terpisah, GTT dan PTT di Kota Pasuruan juga sumringah. Karena insentif selama dua bulan, Februari-Maret cair pekan ini.
Pemkot Pasuruan sudah mencairkan insentif bagi 564 GTT dan PTT di Kota Pasuruan. Total anggaran yang dicairkan sebesar Rp 1.037.000.000 selama dua bulan untuk periode Februari hingga Maret.
Terinci, Rp 522 juta bagi 261 GTT. Masing-masing GTT menerima Rp 1 juta per bulannya.
Untuk sisanya adalah Rp 515.100.000 diperuntukkan bagi 303 PTT. Masing-masing PTT, menerima insentif sebesar Rp 850 ribu setiap bulannya.
“Kami langsung transfer ke rekening yang bersangkutan. Pencairannya dalam waktu dekat ini,” ujar Mualif Arif, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Pasuruan. [hil]

Tags: