Kab Kediri, Bhirawa
Kalangan anggota DPRD Kabupaten Kediri mulai menyoroti beberapa bangunan Sub Terminal di Kabupaten Kediri yang mangkrak. Dewan mensinyalir mangkraknya sub terminal ini akibat salahnya perncanaan.
Seperti halnya Sub terminal Sambi di Desa Sambi Kecamatan Ringinrejo, terminal ini sudah mangkrak dan tak terurus sekitar 13 tahun lamanya, kondisi fisik diperparah dengan banyaknya coretan-caretan yang membuat pemandangan menjadi kumuh
Dan kondisi ini menjadi perhatian kalangan DPRD Kabupaten Kediri khususnya yang membidangi pembangunan , Menurut anggota Komisi C DPRD Kota Kediri, pihaknya akan melakukan evaluasi terhadap kondisi sub terminal yang mangkrak
” Tidak saja sub terminal Sambi, tetapi sejumlah terminal lain yang mangkrak seperti terminal Simpang lima Gumul, Pare, dan Purwoasri akan menjadi bahan pembahasan” kata Yakub
Yakub Juga mengatakan pihaknya akan melakukan hearing khusus dengan Dinas Perhubungan Pemkab Kediri dan Dinas terkait lainya, sebab adanya sub terminal di Kabupaten Kediri menjadi tidak produktif sebab salah perencanaan awal pembangunan dan fungsinya
” Kita akan hearing mereka terkait bebrapa sub terminal yang tidak berfungsi, agar nanti ada solusi dan sub-sub terminal bisa menjadi produktif” ungkapnya
Yakub berharap kedepannya Sub terminal Sambi bisa difungsikan karena lama ada unsur pembiaran akhirnya kondisi tak terurus . Memang sempat digagas segera difungsikan untuk jalur Kediri – Blitar, dan hingga sekarang kondisi sub terminal tetap saja memprihatinkan. [van]
Keterangan Foto : Sub Terminal Sambi di Kecamatan Ringinrejo sejak dibangun, hingga kini mangkrak. Padahal anggaran bangunan tersebut menelan biaya sekitar Rp 280 Juta.
