Dewan Lumajang Kecam Lamban Pencairan ADD

Lumajang, Bhirawa
Molornya pencairan Alokasi Dana Desa ( ADD) ,yang berimbas kepada gaji perangkat desa,termasuk RT,RW serta ,Kepala Desa Mendapatkan reaksi dari Komisi A DPRD Kabupaten Lumajang. Sebab hingga bulan ke lima tahun ini yaitu memasuki pertengahan Bulan Mei ini menurutnya seluruh ADD masih belum cair. Sehingga hal itu berpengaruh juga dengan pelaksanaan pembangunan di semua desa.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Komisi A DPRD Lumajang Nurhidayati yang mengaku mendapatkan laporan dari sejumlah Kepala Desa yang mengharapkan agar ADD dapat segera dicairkan. Atas laporan tesebut menurut politisi Nasdem tesebut pihaknya telah melakukan kunjungannya ke Kantor Dinas Pemberdayaan Masyarakat ( DPM).
Pihaknya memberikan catatan strategis bahwa terkait menyangkut hajat hidup orang banyak, terutama dalam hal gaji Kepala Desa, perangkat Desa termasuk RT, RW untuk segera dicairkan. “Otomatis jeritan kepala desa ini tidak menjadi momok bagi pemerintah daerah itu sendiri,karena itu menyangkut hajat hidup orang banyak ,khususnya menyangkut gaji RT RW, gaji Perangkat Desa, gaji Kepala Desa,” ujarnya.
Berdasarkan pemantauannya di sejumlah Kecamatan di Lumajang, Nurhidayati juga menyempatkan sidaknya si Kecamatan Kedungjajang dan mendapati hanya satu desa saja yang gajinya perangkat desa serta RT,RW telah dicairkan.
“Contohnya di kecamatan Kedung Jajang ini yang saya tahu ,hanya Desa Kraton saja cair dan ini hanya perangkat desa saja yang cair,RT, RW masih belum, ini kan menghambat penerimaan terhadap hak individu,” imbuhnya.
Lebih lanjut Nurhidayati selaku Ketua Komisi A mengaku juga telah menyampaikan masalah tersebut melalui beberapa pandangan umum ,yang menyebutkan bahwa khusus masalah dana dana yang bersifat mandatory ini seharusnya dicairkan setiap bulan rekening masing masing.
Sebab hal tersebut menurutnya sudah sepatutnya menjadi tanggungjawab pemerintah daerah untuk berperan pro aktif sebagai tindaklanjut pemecahan masalah yang berkaitan juga dengan kelancaran pembangunan desa. Sedangkan terkait lambatnya pencairan ADD yang hingga saat ini masih belum cair, Nurhayati juga menekankan kepada seluruh Kepala Desa untuk pro aktif juga dalam upaya memberdayakan para pendamping desa agar bekerja secara maksimal. [dwi]