Dinsos Latih Puluhan PMKS

Situbondo, Bhirawa
Guna menekan tingginya angka pengangguran di Kabupaten Situbondo serta untuk mencetak tenaga wirausaha yang handal, Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Situbondo menggelar bimbingan sosial dan pelatihan keterampilan tata rias dan potong rambut bagi puluhan PMKS (penyandang masalah kesejahteraan sosial).
Acara yang diadakan di Kantor Bina Loka Karya (BLK), Lingkungan Karang Asem, Kelurahan Patokan, Kecamatan Kota Situbondo, Senin pagi kemarin (17/3) berjalan lancar.
Acara dibuka langsung Kepala Dinas Sosial Kabupaten Situbondo, Basuki SH dengan didampingi Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial (Resos), Dwi Totok Irianto. Acara berjalan khitmad karena diikuti puluhan peserta pelatihan yang didominasi para PMKS yang tersebar di Kabupaten Situbondo.
Menurut Basuki, acara bimbingan dan pelatihan keterampilan bagi para PMKS rutin digelar setiap tahun dengan bidang keterampilan yang beragam. Untuk tahun ini, kata mantan Asisten III Pemkab itu, para PMKS dilatih keterampilan tata rias dan potong rambut.
“Ini pesertanya tersebar di berbagai Kecamatan di Kabupaten Situbondo dan semuanya berasal dari kalangan penyandang masalah kesejahteraan sosial,” tegas Basuki, usai memberi sambutan kemarin.
Program bimbingan dan pelatihan keterampilan diadakan, selain untuk mendidik dan menciptakan lapangan kerja baru juga untuk memupuk jiwa wirausaha yang handal dimasa mendatang. “Para PMKS Kabupaten Situbondo inin harus juga kita perhatikan nasibnya, sama  seperti warga pada umumnya. Mereka juga layak kita beri bimbingan keterampilan yang memadai, agar bisa meningkatkan taraf kehidupannya,” ujar Basuki.
Disisi lain, Kabid Rehabilitasi Sosial Dinsos Kabupaten Situbondo, Dwi Totok Irianto, sangat mendukung program bimbingan dan pelatihan keterampilan tata rias dan potong rambut bagi puluhan PMKS. Sebab, imbuh mantan Kepala Bidang Pendidikan Menengah Diknas Kab Situbondo tersebut, hal itu dapat menambah ilmu baru bagi PMKS di Situbondo.
“Kami sangat optimis program ini akan berdampak signifikan bagi perubahan dan peningkatan ekonomi kalangan PMKS se-Situbondo,” pingkas Dwi Totok Irianto.
Pengamatan Bhirawa, usai sambutan Kepala Dinas Sosial, pembicara utama Heryawan, yang menjabat sebagai conselor HIV/AIDS Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo, banyak mengupas soal tata cara hidup yang sehat serta tata cara pergaulan yang baik. Heryawan juga banyak mengupas soal cara menghindari tertularnya penyakit mematikan HIV Aids bagi kalangan PMKS di Kabupaten Situbondo. [awi]