Dr Hary Wahyudi sebagai Sosok Widyaiswara Inspiratif

Widyaiswara Ahli Utama Dr Hary Wahyudi saat menerima penghargaan dari kepala LAN RI yang disampaikan Kepala Pusat Teknologi Pengembangan Kompetensi LAN Muhammad Firdaus, MBA. PhD (kiri) dan saat menerima tiga penghargaan sekaligus dari Kepala BPSDM Provinsi Jatim Aries Agung Paewai (kanan). [Wahyu Kuncoro SN]

Sarat Prestasi dan Beri Inspirasi, BPSDM Jatim Beri Tiga Penghargaan Sekaligus
Wartawan Bhirawa, Bhirawa
Menjelang Peringatan HUT Provinsi Jawa Timur tahun 2021, beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Jatim memiliki tradisi tersendiri dalam memberi kado istimewa kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dinilai telah mengukir prestasi dan memberi kontribusi bagi kemajuan organisasi perangkat daerah (OPD) masing-masing. Demikian juga yang dilakukan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Timur.
Dalam setiap menyambut HUT Provinsi Jawa Timur, BPSDM Jawa Timur selalu memberikan penghargaan terhadap widyaiswara yang telah menunjukan dedikasi, capaian prestasi menjalankan profesi keahlian fungsionalnya dan mengembangkan kompetensi.
“Praktik baik (best practices) bagi ASN BPSDM Provinsi Jatim untuk meningkatkan motivasi dan dedikasi pegawai untuk terus berkarya, secara berkala mereka saya evaluasi. Bagi yang mendapatkan nilai dengan standar tinggi akan dapat penghargaan dari pimpinan,” ujar Kepala BPSDM Jawa Timur Aries Agung Paewai, Rabu (15/9) kemarin.
Beberapa nama dan foto para pegawai BPSDM Jatim yang mendapatkan penghargaan terpampang rapi pada kolase dinding lobby utama Gedung BPSDM Jatim.
Kali ini, menjelang HUT Provinsi Jatim tahun 2021, secara khusus BPSDM Provinsi Jatim memberikan tiga piagam penghargaan sekaligus kepada Widyaiswara Ahli Utama Dr Hary Wahyudi karena capaian kinerja profesi dan kecintaannya dalam menjalankan profesi widyaiswara selama 10 tahun lebih.
Semenjak menjabat sebagai Kepala BPSDM Jatim, Aries Agung Paewai mengakui capaian kinerja widyaiswara Hary Wahyudi memang begitu meyakinkan.
“Widyaiswara Hary Wahyudi mampu mengembangkan inovasi pembelajaran 10:20:70, bahkan metodenya sudah dicatatkan sebagai HaKI pada Dirjen Hak Kekayaan Intelektual Kementerian Hukuam HAM dan 3 HaKi lainnya” Jelas Aries Agung Paewai.
Penghargaan lainnya atas capaian Hary Wahyudi selama dua tahun terakhir telah mampu menunjukan 4 (empat) publikasi karya tulis ilmiah widyaiswara yang terpublikasi pada jurnal ilmiah bereputasi index SCOPUS dan Web of Science (WoS) yang diterbitkan negara Belanda, Italia, Amerika, sehingga sudah sepantasnya diberikan apresiasi.
Piagam penghargaan berikutnya lanjut Aries, berupa apresiasi atas produktivitasnya dalam menyusun buku tentang praktik baik (best practices) inovasi-inovasi dan tema-tema kepemimpinan transformatif yang diterbitkan secara nasional.
Di samping penghargaan tersebut, Hary Wahyudi juga mendapatkan penghargaan dari Kepala Lembaga Administrasi Negara (LAN) dalam pengembangan inovasi microlearning.
Saat dikonfirmasi terkait penghargaan yang diterimanya, Hary Wahyudi merasa bangga dan terharu atas perhatian yang diberikan oleh pimpinan.
“Saya senang dan berterima kasih atas apresiasi para pimpinan, semoga memotivasi dan menjadi inspirasi untuk terus berkarya,” jelas Hary Wahyudi.
Ketika disinggung apa kiat-kiat agar sukses dalam meniti karier pengabdian sebagai pejabat fungsional widyaiswara, Hary Wahyudi menuturkan kalau kuncinya adalah mencintai profesi dengan sepenuh hati, layaknya mencintai diri sendiri.
“Loyalitas selalu pada tugas organisasi, selanjutnya pangkat /jabatan akan mengikuti,” ujar Hary Wahyudi yang mendapatkan pangkat PNS tertinggi Pembina Utama (IV/e) termuda pada usia 52 tahun. [why]

Tags: