Dua Bidang di Dinas PUPR Tulungagung Terpangkas

Taman-taman di Kabupaten Tulungagung kini bukan lagi wewenang Dinas PUPR, tetapi sudah kewenangan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tulungagung.

Tulungagung, Bhirawa
Struktur organisasi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tulungagung semakin ramping. Saat ini mereka hanya memiliki empat bidang, setelah dua bidang dari enam bidang terpangkas.
Sekretaris Dinas PUPR Kabupaten Tulungagung, Robinson Nadeak, Selasa (28/1), mengungkapkan sesuai susunan organisasi tata kerja (SOTK) di lingkup Pemkab Tulungagung pada tahun 2020, Dinas PUPR hanya memiliki empat bidang. “Berkurang dua bidang dari sebelumnya yang enam bidang,” ujarnya.
Dua bidang yang tidak lagi menjadi wewenang Dinas PUPR Kabupaten Tulungagung, menurut Robinson, adalah bidang pertamanan dan bidang penerangan jalan umum (PJU).
Kedua bidang itu kini sudah beralih ke Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tulungagung dan Dinas Perhubungan Kabupaten Tulungagung.
“Saat ini untuk staf di kedua bagian itu sudah pindah. Yang bidang pertamanan ke Dinas Lingkungan Hidup dan yang bidang PJU ke Dinas Perhubungan,” tuturnya.
Sedang untuk pejabat kabid di dua bidang tersebut, lanjut Robinson, masih bertugas di Dinas PUPR Kabupaten Tulungagung menunggu peresmian SOTK dan penempatan lebihlanjut. “Kami belum tahu kapan berlaku efektif SOTK yang baru,” terangnya.
Menurut Robinson, kendati staf bidang pertamanan dan PJU sudah beralih tugas ke Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tulungagung dan Dinas Perhubungan Kabupaten Tulungagung, namun Dinas PUPR tetap melakukan bantuan saat di lapangan. Semisal bantuan penanganan pohon tumbang.
“Apalagi kami punya UPT di kecamatan-kecamatan. Jadi tetap memberi bantuan, terlebih masyarakat belum banyak yang tahu terkait perubahan SOTK,” paparnya.
Menjawab pertanyaan, pria yang berasal dari Sumatera Utara ini mengatakan empat bidang yang tetap bertahan di Dinas PUPR Kabupaten Tulungagung yakni, bidang bina marga, bidang cipta karya, bidang tata ruang dan tata bangunan, serta bidang jasa konstruksi dan perbengkelan. “Jadi kami sekarang lebih fokus pada teknis PUPR,” paparnya lagi.
Selain bidang pertamanan dan bidang PJU yang lepas dari Dinas PUPR Kabupaten Tulungagung, Robinson juga membeberkan jika sejumlah unit kegiatan yang selama ini ditangani mereka dilepaskan pula. Di antaranya korps musik dan sie upacara.
“Untuk korps musik diserahkan pada Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan sie upacara diserahkan pada Bagian Umum Setda serta Bagian Humas dan Protokol Setda Kabupaten Tulungagung,” ucapnya. [wed]

Tags: