EDSA Unusa Ajarkan Siswa Banaresep Bahasa Inggris

Mahasiswa EDSA Unusa mengajarkan siswa SD Banaresep Bahasa Inggris.

Surabaya, Bhirawa
English Department Student Association (EDSA) Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (Unusa) berkesempatan dalam mengajarkan materi Bahasa Inggris kepada siswa sekolah dasar di Desa Banaresep Timur, Kecamatan Lenteng, Kabupaten Sumenep Madura. Kegiatan ini merupakan realisasi dari Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D).
Anggota EDSA, Muthia mengungkapkan, kegiatan ini dilakukan agar para siswa bisa mengerti dan belajar Bahasa Inggris. Apalagi Bahasa Inggris merupakan bahasa global. Di samping itu, siswa SD di Desa Banaresep Timur tidak mendapatkan Mata Pelajaran Bahasa Inggris.
“Bahasa Inggris masuk di muatan lokal. Tapi pelajaran muatan lokal disini lebih mempelajari bahasa daerah,” jelasnya, Senin (5/10).
Muthia melanjutkan kegiatan ini sebagai langkah memudahkan masyarakat desa Banaresep Timur dalam memperoleh perkerjaan. ”Saat ini Bahasa Inggris menjadi bahasa global yang membantu masyarakat dalam memperoleh perkerjaan,” kata dia.
Lebih lanjut, mahasiswa dari EDSA Unusa sudah membentuk kelompok belajar inti yang mana kelompok ini dihandle untuk dapat menerima pelajaran lebih awal. Sehingga diharapankan dapat membantu mengajarkan kembali kepada peserta yang lain,” ungkapnya.
Dengan pembelajaran ini, kedepannya EDSA akan melakukan membimbing siswa secara dalam jaringan (Ddaring) melalui Aplikasi Zoom. ”Jadi ini lebih efektif untuk pengajaran Bahasa Inggris,” ujarnya.
Tidak hanya mengajarkan Bahasa Inggris, tapi mahasiswa Unusa juga menanamkan dan membiasakan siswa disini untuk mempelajari teknologi dalam pembelajaran. ”Di era digital saperti saat ini siswa juga harus bisa menggunakan teknologi untuk bisa bersaing, jadi kami ajarkan dan membiasakan menggunakan teknologi dalam pembelajaran ini,” ucapnya.
Muthia berharap, masyarakat terlebih siswa sekolah derajat bisa memahami pembelajaran Bahasa Inggris. ”Jadi bisa meningkatkan pengetahuan, keterampilan, serta wawasan Bahasa Inggris berbasis teknologi khusunya di Desa Banaresep Timur,” pungkas dia. [ina]

Tags: