Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Wagub Jatim Emil Dardak dan istri Arumi Bachsin saat hadir pada acara Pesta Rakyat dalam Rangka HUT Kemerdekaan RI ke 74 di Gedung Negara Grahadi Jatim yang dihadiri oleh puluhan ribu masyarakat, Sabtu malam (17/8). [Humas pemprov jatim]
Pacu Peran Dinas Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomi
Pemprov, Bhirawa
Dentuman meriam sebanyak 17 kali menandai detik-detik peringatan Proklamasi Kemerdekaan dan HUT ke 74 Republik Indonesia di Gedung Negera Grahadi, Sabtu (17/8). Dilanjutkan iringan bunyi sirine mobil Pemadam Kebakaran serta pengibaran bendera merah putih dengan formasi 17, 8, dan 45, membawa suasana upacara semakin khidmat.
Peringatan moment penting tersebut membawa makna tersendiri bagi Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. Seiring dengan tema HUT ke-74 RI yakni ‘SDM Unggul Indonesia Maju’, Khofifah menegaskan komitmennya untuk fokus meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) serta infrastruktur pariwisata.
“Pemprov Jatim akan menggandeng berbagai elemen strategis terutama di bidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi untuk memacu tumbuhnya SDM unggul di Jatim,” tutur akhir pekan lalu.
Terkait SDM yang unggul, Khofifah menggarisbawahi soal IPM Jatim yang masih nomor 15 se-Indonesia. Untuk itu pihaknya mengajak semua elemen strategis terutama yang punya lembaga pendidikan, layanan kesehatan, serta di bidang ekonomi yakni lembaga yang siap memberi pendampingan dan monitoring bagi pelaku UMKM untuk ikut menyiapkan SDM unggul di Jatim.
Khofifah, sapaan lekat Gubernur Jatim ini mengatakan, tema ‘SDM Unggul Indonesia Maju’ ini juga diharapkan dapat memacu dan memicu semangat kab/kota yang ada di Jatim untuk terus maju dan berbenah lebih baik ke depan. “Seperti kata Presiden saat pidato kenegaraan kemarin, kalau bisa kita tidak hanya lebih baik dari kemarin tapi juga lebih baik dari bangsa lain. Artinya kita sama-sama harus melakukan lompatan-lompatan dan terobosan-terobosan,” katanya.
Menurutnya, kemajuan Indonesia hanya akan bisa dicapai bila didukung dari kemajuan provinsi dan kabupaten/kota. Untuk itu keunggulan dan potensi masing-masing daerah harus terus didorong salah satunya di sektor pariwisata.
Di bidang pariwisata ini, Pemprov Jatim terus berupaya meningkatkan infrastruktur dengan tetap memperhatikan penguatan daya dukung alam. Misalnya soal rencana pembangunan cable car di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, tetap harus berseiring dengan daya dukung alam dan terjaganya habitat disana.
Selain itu pemprov juga terus mendorong peningkatan lama berkunjung (length of stay) wisatawan terutama wisatawan asing ke Jatim. Salah satu caranya dengan membangun konektivitas antar wilayah melalui pembangunan infrastruktur.
“Rata-rata turis Eropa 14 hari ke Indonesia. Dari 14 hari itu mereka sehari ke Bromo dan sehari ke Kawah Ijen. Untuk menambah length of stay mereka di Jatim, bisa kita tawarkan wisata yang juga tersambung dengan Bromo seperti kawasan konservasi bakau di Probolinggo atau misal ke Kawah Ijen juga bisa ke pantai-pantai Banyuwangi yang terkenal indah. Dengan begitu daya dukung alam tidak terganggu tapi arus wisata alam tetap ter-manage dengan baik,” pungkas dia.
Tidak hanya upacara, peringatan HUT ke-74 RI di Pemprov Jatim juga terasa lebih semarak dari tahun-tahun sebelumnya. Hal ini tak lepas dari gelaran hiburan rakyat dan kuliner khas Jatiman yang dapat dinikmati secara gratis oleh masyarakat. Antusiasme warga Jatim semakin tinggi setelah tampilnya Via Vallen menghibur dari atas panggung bersama Gubernur Jatim Khofifah, Wagub Jatim Emil Dardak dan Arumi Bachsin.
Tingginya animo dan berbaurnya masyarakat dari berbagai kalangan dan usia tersebut disambut penuh syukur Khofifah. Mantan Menteri Sosial RI ini menyapa dan mengucapkan terima kasih sekaligus berpesan agar kerukunan, persatuan, dan kesatuan ini tetap dijaga.
“Semoga membawa berkah, 74 tahun Indonesia merdeka, tolong dijaga merah putih, NKRI, Indonesia, dan jaga Jatim. Mudah-mudahan rakyat Jatim makin makmur,” pesannya sembari mengucapkan rasa terima kasihnya kepada masyarakat, jajaran polisi, TNI, dan seluruh pihak yang turut memeriahkan acara ini.
Sementara itu, dalam aksinya Via Vallen yang merupakan pedangdut asli Jatim ini mengajak duet Gubernur Khofifah membawakan lagu, Sayang. Mengiringi momen tersebut, para penonton semakin hanyut dengan suasana malam itu, Maklum, warga yang datang dari banyak daerah tersebut sudah menunggu penampilan Via Vallen sejak sore hari saat upacara penurunan bendera HUT RI ke 74. “Via senang sekali bisa hadir di tengah-tengah teman-teman Via semua di Jatim, Surabaya, merayakan hari kemerdekaan negara kita. Merdeka!!” teriak Via Vallen menyapa Vianisty.
Wakil Gubernur Emil Dardak dan juga Ketua TP PKK Jatim Arumi Bachsin juga turut bergoyang mengiringi duet dua tokoh perempuan tersebut. “Nggak afdhol kalau Ibu Khofifah tidak diajak duet kan,” katanya. [tam]
