Raker KONI Kota Batu 2021 yang digelar di Hotel Selecta Kota Batu, Minggu (5/12).
Kota Batu, Bhirawa
Ketersediaan anggaran minim tak menghalangi para atlet Kota Batu untuk meraih prestasi. Tercatat ada 16 atlet dari Kota Wisata ini yang mampu menyabet medali dalam even olah raga tingkat Aerah maupun Nasonal. Dan dalam Rapat Kerja (Raker) KONI Kota Batu 2021 yang digelar di Hotel Selecta Batu, Pemerintah Kota (Pemkot) Batu memberi bonus kepada 16 atlet berprestasi, Minggu (5/12).
Pelaksanaan Raker Komite Olah Raga Nasional Indonesia (KONI) Kota Batu kemarin, diikuti 29 Cabor dari 32 Cabor yang ada dalam naungan KONI. Hadir dalam pembukaan Raker, Wakil Wali Kota Batu, Ir Punjul Santoso MM, Dewan Kehormatan KONI Kota Batu, Drs Didik Machmud SH MM dan Dr H Slamet Muchsin MSi, serta Pabung Kodim 0818 Malang – Batu, Mayor CZI Widagdo.
“Alhamdulillah semua Program KONI Batu bisa terlaksana semua. Selain itu serapan anggaran KONI Kota Batu juga hampir 100% terserap semua,” ujar Ketua KONI Kota Batu, Drs Mahfud, Minggu (5/12).
Mahfud mengaku optimis jika serapan bisa optimal 100% karena masih ada program dan kegiatan yang saat ini masih proses pelaksanaan. Dalam Raker ini menjadi forum bagi Pengurus KONI Batu bersama semua Cabor yang ada untuk melaporkan dan mempertanggungjawabkan penggunaan anggaran yang tahun ini mendapatkan Rp 2,9 miliar. Dalam raker kemarin KONI Batu juga membuat rumusan berbagai kebijakan dalam program peningkatan prestasi olahraga di Kota Batu Tahun 2022.
Di tahun ini, KONI Kota Batu meraih sejumlah prestasi membanggakan. Diantaranya, dalam ajang PON Papua mendapatkan tujuh emas, tiga perak dan tiga perunggu. Kemudian dalam Kejurnas atau open Nasional KONI mengumpulkan 13 emas, delapan perak, dan 19 perunggu. Adapun untuk Kejurprov mendapatkan 34 emas, 26 perak, dan 26 perunggu dari 18 cabor.
“Jadi dari hasil ini kita jadikan patokan dalam membuat program tahun 2022 dimana kita fokus untuk mengejar prestasi Porprov 2022 dimana kita menargetkan bisa masuk dalam peringkat 10 besar,” jelas Mahfud.
Dalam Raker kemarin, Wakil Wali Kota Batu, Ir H Punjul Santoso MM juga memberikan bonus untuk 16 atlet yang berprestasi di tahun ini. Mereka di antaranya, Ike Ayu Wulandari, atlet paralayang yang mendapatkan medali emas PON mendapatkan Rp30 juta. Ahmad Fahrezi, atlet selam yang memperoleh medali emas dari kejurda selam mendapatkan bonus Rp3 juta. Kemudian, atlet menembak Meira LDA juga mendapatkan bonus Rp3 juta setelah meraih medali emas Kejurnas Open.
“Pemerintah Kota mengapresiasi kinerja KONI Kota Batu tahun 2021, terutama melihat hasil perolehan PON XX tahun 2021 Papua, kami menyampaikan apresiasi yang tidak terhingga kepada atlet – atlet kita yang sudah mengharumkan nama Kota Batu,” ujar Wawali.
Punjul juga berpesan agar KONI Kota Batu membuat program yang fokus dan terarah. Mengingat pelaksanaan Porprov Jatim 2022 sudah sangat mepet. Ia juga mengingatkan perlunya komunikasi yang intens dan sinergitas antara Pemerintah Daerah, KONI dan Cabor agar hasil yang diraih di tahun 2022 bisa maksimal.
Dalam kesempatan kemarin juga dilaksanakan peresmian Pengurus Cabor baru yang bernaung di KONI Kota Batu. Yaitu, Ikatan Olahraga Dancesport Indonesia (IODI), dan Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI). Peresmian ditandai penyerahan Pataka dari dua Cabor baru ini kepada Ketua KONI Kota Batu. [nas]
