Gotong Royong Tumbuhkan Patisipasi Masyarakat

5-W1 Bulan Bhakti Gotong RoyongKota Mojokerto, Bhirawa
Ada pesan menarik dilontarkan Wali Kota Mojokerto Mas’ud Yunus ketika mencanangkan Bulan Bhakti Gotong Royong. Semangat gotong royong hendaknya terus dikembangkan untuk menumbuhkan partisipasi aktif msyarakat.
”Budaya gotong royong terus kita kembangkan di masyarakat. Seperti kerja bhakti yang terus aktif kita lakukan,” ujar Mas’ud Yunus, ketika pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong  pada upacara  di Lapangan Korem Mojokerto.
Pencanangan ditandai dengan pemukulan kentongan yang dilakukan wali kota,  Wawali, Sekda, jajaran Forpimda, serta Ketua dan wakil TP PKK Kota Mojokerto. Mas’ud menambahkan,  Bulan Bhakti Gotong Royong  Memberikan makna bahwa gotong royong adalah suatu nilai, norma, dan tradisi yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat serta menjadi bagian dari sistem nilai budaya bangsa. ”Gotong royong adalah kegiatan kerja sama masyarakat dalam berbagai bidang pembangunan yang diarahkan pada penguatan persatuan dan kesatuan masyarakat serta partisipasi  masyarakat dalam pembangunan,” imbuhnya.
Lebih lanjut, dijelaskan Mas’ud, upaya pelestarian gotong royong dari sudut pandang kelembagaan bahwa nilai gotong royong sebagai modal sosial dapat memberikan pengaruh pada tumbuh dan berkembangnya lembaga kemasyarakatan (LPM, PKK, lembaga adat, Karang Taruna, RT/RW, dan lembaga lainnya.
Pelaksanan pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong masyarakat ke-9 itu diintegrasikan dengan peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-42 di Kota Mojokerto. Sebagaimana diketahui, gerakan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga dengan 10 program pokok bertujuan untuk memberdayakan keluarga dalam mencapai kesejahteraan keluarga.
”Seperti tema Bulan Bhakti Gotong Royong ke-9 tahun ini yaitu dengan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat dan Hari Kesatuan Gerak PKK kita tingkatkan partisipasi keluarga dalam pembangunan untuk mewujudkan masyarakat yang berintegrasi dan mandiri,” tandas  Mas’ud.
Dalam kegiatan itu juga dilakukan penyerahan hadiah kepada pemenang lomba diantaranya perlombaan Kelurahan, juara 1 Kel Miji, juara 2 Kel Balongsari, juara 3 Kel Gedongan, juara 4 Kel Kauman. Selain itu lomba gotong royong terbaik, juara 1 Kel Pulorejo, juara 2 Kel Surodinawan, dan juara 3 Kel Sentanan. Usai pelaksanaan upacara wali kota bersama Wawali, jajaran Forpimda, dan Kepala SKPD meninjau pelayanan KB Metode Operasi Pria (MOP) gratis. [kar]

Keterangan Foto : Wali Kota Mas’ud Yunus memukul kentongan pencanangan Bulan Bhakti Gotong Royong di Kota Mojokerto. [kariyadi/bhirawa]

Tags: