Lomba Lukis Wayang Beber Cerita Panji.
Kab Kediri, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Kediri menggelar lomba lukis wayang beber konteporer cerita Panji antar pelajar. Disela lomba ini Disbudpar kabupaten Kediri juga. Mengadakan Pameran foto diaspora Panji Nusantara di Basement Monumen Simpang Lima Gumul, selama 3 hari dari tanggal 25 hingga 27 maret.
Tema Panji sengaja dipilih karena menjadi bagian cerita yang banyak berkembang dalam Babad Kediri.Setiap peserta lomba melukis telah ditentukan tema ceritanya. Peserta diberi kebebasan untuk menuangkan ide dan kreasinya dalam kanvas lukisan ukuran 2 x 1 meter. Hasil lukisan peserta ini bakal dinilai tim juri untuk menentukan pemenangnya.
Sementara pameran foto diaspora Panji Nusantara menampilkan 26 karya foto tunggal dan 4 foto cerita. Dari karya foto menunjukkan adanya persebaran budaya Panji di berbagai daerah.Beberapa karya foto yang ditampilkan di antaranya karya Stephanus Aji , Diego Zapatero fotografer asal Spanyol menampilkan foto seniman topeng Klono Panji.
Plt Kepala Dinbudpar Sampoerno melalui Kabid Pemasaran Jeanny Joehastanti mengatakan,Konsep Panji Balik Kampung tak ubahnya sebagai upaya “Nglumpukne Balung Pisah” atau mengumpulkan tulang yang terpisah. Konsep ini bukanlah tendensi untuk mengklaim atau akuisisi apapun.
“Melalui kegiatan ini diharapkan mampu melestarikan dan menjalin kembali budaya luhur Panji yang telah berkembang di seluruh nusantara berabad-abad silam. ” terangnya
Lebih lanjut, Menurutnya dalam pameran foto Diaspora Panji Nusantara merupakan bentuk introduksi, edukasi, dan dokumentasi persebaran Budaya Panji di Indonesia. Dalam Hari Jadi ke 1212 ini Pemerintah Kabupaten Kediri Sebanyak 60 foto kesenian Panji
Foto tersebut yang berasal dari berbagai daerah dipamerkan bagi masyarakat umum di Basement Monumen Simpang Lima Gumul Kediri untuk menjadi bahan apresiasi atas budaya yang berakar dari daerah sendiri yang tersebar ke seluruh penjuru nusantara, bahkan manca Negara.
Dalam pameran tersebut juga di pamerkan duplikasi prasasti Harinjing, Dimana prasasti ini adalah dasar penetapan hari jadi Kabupaten Kediri, karena angka tahun yang tertera dalam parasasti Harinjing ini jika dikonfersikan dalam bentuk masehi bertepatan tanggal 25 maret.
Sementara dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh Disbudpar Kabupaten Kediri ini selama 3 hari ini selalui apadat dikunjungi oleh masyarakat pencinta seni dan budaya. Tak hanya itu banyak masyakat yang mengambil foto (selfie) berlatar belakang wayangt beber cerita Panji Nusantara ini. [van.adv]
