Jalur Prestasi SD – SMP Dibuka Lebih Awal

(Pendaftaran SMA/SMK Masih Tunggu Juknis)
Pemkot , Bhirawa
Tahun ajaran baru sekolah sudah di depan mata. Masyarakat di Surabaya yang berkepentingan mencarikan sekolah untuk anaknya sudah bisa melakukan ancang-ancang. Salah satunya dengan menentukan jalur Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang akan dipilih.
Kabid Sekolah Menengah Dindik Surabaya Sudarminto menjelaskan, dalam rangkaian PPDB Surabaya akan dibuka sejumlah jalur. Di antaranya ialah jalur prestasi, inklusi, mitra warga, kawasan dan jalur umum. Awal pekan depan, jalur prestasi sudah bisa mulai menerima pendaftaran.
“Ada beberapa perubahan dalam jalur ini.  Di antaranya ialah kesempatan untuk mendaftar kembali jika tidak sesuai dengan penempatan dinas,” tutur Sudarminto ditemui di ruang kerjanya kemarin, Kamis (19/5).
Tahun lalu, lanjut Sudarminto, siswa yang telah diterima jalur prestasi tidak akan bisa mengikuti pendaftaran di jalur lain. “Tapi yang menentukan penempatan sekolahnya tetap dinas. Kalau tidak setuju, bisa mundur ikut jalur kawasan atau reguler,” kata dia.
Untuk bisa masuk ke SMP kawasan, syarat yang harus dipenuhi siswa ialah memiliki rata-rata Ujian Sekolah (US) SD/MI minimal 85. Sementara nilai minimal dari mata pelajaran yang di US-kan adalah 75. Nilai tersebut memiliki bobot 50 persen dan akan dikolaborasikan dengan nilai Tes Potensi Akademik (TPA) 50 persen.
“TPA akan kita gelar di setiap wilayah. Jadi tidak terpusat di tengah kota seperti tahun-tahun sebelumnya,” kata Sudarminto yang juga Plt. Kabid Sekolah Dasar.
Perubahan lain diterangkan Sudarminto ialah memberi tambahan poin bagi siswa yang tinggal di wilayah (Kelurahan) yang tidak memiliki SD. Dengan demikian, peluang untuk masuk bagi calon siswa tetap sama dengan siswa dari satu wilayah yang terdapat SD.
“Perubahan juga dilakukan saat pemenuhan pagu. Jadi, pemenuhan pagu akan kita tawarkan sejak calon siswa mendaftar. Tahun lalu, pemenuhan pagu ini baru ditawarkan saat daftar ulang. Sehingga seringkali pemenuhan pagu tidak terisi,” ungkap Sudarminto.
Sementara itu, informasi seputar PPDB SMA/SMK hingga saat ini masih sangat minim. Sebab, petunjuk teknis pelaksanaan PPDB SMA/SMK belum dikeluarkan Dindik Jatim sebagai penyelenggara. Kepala Dindik Jatim Saiful Rachman mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan koreksi pada juknis. Secepatnya, koreksi akan dirampungkan. Harapannya, pekan depan bisa segera disosialisasikan kepada masyarakat.
Berdasarkan Permendikbud 17/2017 tentang PPDB, disebutkan bahwa jumlah peserta didik dalam tiap rombongan belajar maksimal 36 siswa. Terkait hal itu, Saiful mengatakan, jumlah itu boleh bertambah hingga 40 siswa. Namun dengan beberapa kekhususan tertentu.Kekhususan yang dimaksud misalnya, sekolah sangat dibutuhkan masyarakat setempat. Dengan catatan , sarana prasarana yang dimiliki sekolah cukup memenuhi. “Itu berlaku kondisi darurat saja, artinya tidak berlaku umum,” tuturnya. Demikian juga dengan sekolah swasta. Jumlah rombongan belajar maksimal adalah 36 siswa.  [tam]
Jadwal PPDB SD dan SMP Surabaya
Jalur Prestasi  23 – 27 Mei
Jalur inklusi, mitra warga, satu lokasi   30 Mei – 3 Juni
Jalur SMP kawasan  10 – 11 Juni
Jalur umum SMP  14 – 16 Juni
Jalur umum SD   29 Mei – 2 Juni
*) Sumber : http://ppdbsurabaya.net/

Tags: