Kejar Pasar Smartphone Korea di Surabaya

Pasar SmartphoneSurabaya, Bhirawa
Hanya selang setahun setelah pertamakali hadir di pasaran, termasuk di Indonesia, ASUS kini telah mengambil posisi kedua dan menggeser pesaingnya yang lebih dulu hadir dari berbagai brand ataupun jenis OS yang digunakan.
Di industri smartphone Indonesia, praktis kini hanya produsen asal Korea Selatan yang sudah cukup lama berkutat di industri telekomunikasi mobile yang menjadi pesaing dan menguasai pangsa pasar lebih besar, sekitar 25 persen. Namun demikian, selisih di antara keduanya kini hanya terpaut sekitar 10 persen saja.
“Ketika pertamakali hadir di kuartal kedua 2014, ASUS hanya berhasil meraih kurang dari 3,5 persen pasar. Pada kuartal berikutnya, kami berhasil meningkatkan pangsa pasarnya di Indonesia menjadi sekitar 5,8 persen dan 11,1 persen di kuartal ketiga dan keempat 2014,” sebut Juliana Cen, Country Product Group Leader, ASUS Indonesia di Surabaya Senin (31/8) kemarin.
Hingga tutup tahun 2014, Juliana menyebutkan, ASUS berhasil memasarkan lebih dari 1,4 juta unit smartphone di Indonesia. “Tren ini juga terus meningkat. Di kuartal pertama 2015, ASUS masih berada di posisi ketiga. Namun pada Q2 2015, ASUS naik ke posisi kedua dan menguasai 14,91 persen pasar. Bahkan di satu kuartal ini saja, ASUS mendekati total penjualan sepanjang tahun 2014 lalu,” sebut Juliana.
Untuk merayakan keberhasilan ASUS meraih posisi kedua di industri smartphone, ASUS akan memberikan cash back sebesar Rp300.000 untuk setiap pembelian ASUS ZenFone 2 ZE551ML 4GB/32GB. “Kini pengguna bisa mendapatkan smartphone berkinerja tinggi dan RAM ekstra lega tersebut di harga Rp3.699.000 saja,” ucapnya. [ma]

Tags: