KONI Jatim Pastikan April Venue Selesai

??????????Surabaya, Bhirawa
Keraguan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim terkait persiapan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) V Banyuwangi Juni 2015, mendapat tanggapan dari pihak tuan rumah. Bahkan KONI Banyuwangi berani menjamin jika renovasi semua venue selesai pada Bulan April.
Ketua Umum KONI Banyuwangi, Bambang Wahyudi, saat ini ada beberapa venue yang harus segera direnovasi, seperti sepak bola yang saat ini sudah dibangun tribune, lampu stadion dan perbaikan rumput. Lintasan dan sarana lomba atletik, perbaikan lantai bola basket, memperpanjang jarak kolam renang menjadi 53 meter.  “Saat ini masih dalam proses lelang, tapi kami optimis semua selesai pada Bulan April,” kata Bambang Wahyudi saat dihubungi, Selasa (10/2).
Ia mengaku optimis semua renovasi venue itu bisa selesai pada Bulan April, karena Bupati Banyuwangi Azwar Anas sudah mengumpulkan seluruh kepala dinas agar bekerja agar multieven dua tahunan itu bisa dilaksanakan dengan baik.
Bahkan dengan tegas Azwar Anas menolak rencana KONI Jatim untuk menggelar Porprov di Banyuwangi dan Jember. “Bupati pernah mengatakan, lebih baik Porprov tidak usah digelar di Banyuwangi kalau melibatkan daerah lain,” kata Bambang.
Sebelumya dari hasil resume yang disampaikan oleh teknikal delegat beberapa venue di Banyuwangi tidak layak untuk dijadikan tempat lomba maupun pertandingan.  Didapati fakta bahwa beberapa venue belum siap. Seperti pada cabang olahraga (cabor) renang, sepakbola dan atletik. “Di beberapa cabor krusial harus dikawal ekstra,” kata Ketua Harian KONI Jatim, Dhimam Abror.
Setidaknya terdapat tiga venue cabang olahraga (cabor) yang belum siap 100 persen. Ketiga venue yang dimaksud oleh Abror adalah sepakbola, renang dan atletik.
Untuk cabor sepakbola, menurut Abror Banyuwangi baru memiliki satu venue, yakni Stadion Diponegoro. “Ini yang harus jadi penekanan. Dengan 12 tim, tidak bisa kalau harus pakai satu stadion,”ungkap Abror.
Saat disinggung mengenai sarana transportasi dan akomodasi, ia mengatakan nantinya sebagain peserta akan diinapkan di hotel, sisanya akan ditempatkan di fasilitas pemkab yang memiliki penginanapn, seperti Badan Pendidikan dan Pelatihan PNS di Desa Tamasari Kecamatan Licin untuk atlet tarung derajat.
Data sementara dari pihak panitia, nantinya ada 8.111 atlet dan oficial dari 35 cabang olahraga, 1.200 panitia dan tamu VVIP 200 orang. “Kami juga sudah menyiapkan tempat kos-kosan berstandar hotel untuk tempat penginapan,” katanya. [wwn]

Keterangan Foto : Atlet dan pelatih akan menempati penginapan di Badan Pendidikan dan Pelatihan PNS di Desa Tamasari Kecamatan Licin. [wawan triyanto/bhirawa]

Tags: