Kubu Eddy Rumpoko Dekati Fatayat NU

PilkadaKota Batu, Bhirawa
Meskipun secara resmi belum menyatakan diri ikut bertarung dalam perebutan Kursi Bupati Malang yang segera digelar, namun Eddy Rumpoko (ER) sudah mulai mendekati beberapa politisi. Di antaranya adanya upaya pendekatan terhadap ormas Islam terbesar di negeri ini, Nahdlatul Ulama (NU). ER yang saat ini menjabat sebagai Walikota Batu ini berusaha melakukan pendekatan melalui Fatayat NU untuk bisa menggandeng salah satu kader dari organisasi ini.
Adanya langkah pendekatan yang dilakukan kubu ER ini dibenarkan TP PKK Kota Batu, Dewanti Rumpoko yang tak lain adalah istri Eddy Rumpoko. Muncul satu nama kader Fatayat NU, Masrifah, yang digadang-gadang diinginkan ER untuk mendampinginya dalam bursa Pilkada Kabupaten Malang.
“Memang bapak (ER) melakukan pendekatan dengan Muslimat NU, karena bapak berkeinginan ada seorang perempuan untuk ikut dalam pencalonan. Namun semua itu masih dalam proses,”ujar Dewanti saat ditemui di Rumah Dinas (Rumdin) Walikota Batu, Senin (15/6).
Meskipun sudah ada langkah pendekatan politik yang dilakukan, Dewanti masih enggan untuk menyatakan ataupun membenarkan bahwa Eddy Rumpoko adalah sosok yang mendapatkan rekomendasi dari DPP PDIP untuk maju dalam bursa Pilkada Kabupaten Malang.
“Ah belum ada rekomendasi itu. Semuanya masih dalam proses. Biasanya rekomendasi dari DPP PDIP itu akan menjelang detik terakhir pencalonan,”ujar Dewanti berusaha mengelak.
Ia tak mengelak jika dirinya bersama ER sering bertemu dengan Ketua Umum DPP PDIP, Megawati. Namun demikian ER dan Dewanti tak pernah mengajak untuk membahas pencalonan kader PDIP dalam Pilkada Kabupaten Malang.
“Pemberian rekomendasi merupakan masalah kecil bagi beliau (Megawati). Kita lebih sering melakukan pembahasan masalah kongres ataupun rencana kedatangan Presiden Jokowi ke Kota Batu,” jelas Dewanti.
Ia pun membantah jika dirinya juga berminat untuk ikut mencalonkan diri menjadi Bupati Malang ataupun Walikota Batu pasca kepemimpinan ER berakhir. Ia beralasan bahwa hal itu sudah secara tegas dilarang oleh undang-undang (UU). Karena saat ini ER sudah dua periode berturut menjadi Walikota Batu.
“Semua sudah ada jalannya masing-masing. Termasuk siapa yang akan menjadi Bupati Malang ataupun Walikota Batu untuk periode mendatang,”pungkas Dewanti.  [nas]

Rate this article!
Tags: