Kurangi Bicara, Perbanyak Do’a

Muhammad Hadi Wawan Guntoro

Muhammad Hadi Wawan Guntoro
Menjadi komandan upacara bagi Muhammad Hadi Wawan Guntoro adalah tugas yang biasa dia emban. Namun, tidak dengan upacara kali ini, yakni upacara peringatan hari jadi ke-76 Provinsi Jawa Timur.
Berbagai persiapan dia lakukan baik fisik dan mental agar semua berjalan sesuai harapan. Sebab, ini adalah upacara terbesar yang akan dibesut Hadi Wawan sebagai komandan. “Persiapan berupa gladi sudah kita lakukan dua tiga kali ini. Tinggal menunggu besok (hari ini) untuk melaksanakan tugas,” tutur Hadi Wawan, Selasa (12/10).
Pihaknya mengaku mendapat tugas sebagai komandan upacara setelah turun surat dari Biro Administrasi Pemerintahan dan Otoda Setdaprov Jatim. Dia pun segera mempersiapkan diri, mulai dari hal terkecil.
“Sebenarnya jadi komandan upacara itu sudah biasa, mulai dari upacara satyalencana, upacara di kantor Pahlawan, tapi tidak dengan upacara sebesar ini. Gerogi, iya. Makanya saya tidak terlalu memikirkannya supaya tidak terlalu gerogi juga,” tutur Hadi Wawan.
Sebagai persiapan juga, Hadi Wawan mengaku selama menjelang upacara ini mengurngai bicara. Ini untuk mengurangi resiko kehabisan suara saat memimpin upacara. Selain itu, menjaga pola makan dan mengurangi jenis makanan tertentu juga sangat penting. Seperti minum es dan gorengan yang mengandung minyak.
“Saya sempat diskusi panjang hari ini (kemarin) dengan teman-teman di kantor. Setelah ingat kalau besok upacara, langsung saya diam. Takut besok suaranya habis. Sekarang pokonya bicaranya dikurangi, do’anya diperbanyak,” tutur dia sambil tertawa kecil.
Lebih lanjut Hadi Wawan mengatakan, menjadi komandan upacara memberi kesan khusus bagi dia. Karena kepercayaan yang diterimanya tersebut merupakan kebanggaan yang besar. “Semoga semuanya berjalan lancar. Latihan sudah cukup dengan mentor teman-teman dari gartap. Tinggal nanti malam (kemarin) cek kondisi lapangan sebagai persiapan terakhir,” pungkas Hadi Wawan. [tam]

Rate this article!
Tags: