Kwarda Pramuka Buka Parent Ghathering di Jember

Bupati Jember MZA Djalal, Kak Seto dan Ka Kwarda Jatim Syaifullah Yusuf saat menghadiri Parents Gathering dalam East Java Scouts Challange 2K15 Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Jember di GOR PKSO Kaliwates, Senin (6/4).

Bupati Jember MZA Djalal, Kak Seto dan Ka Kwarda Jatim Syaifullah Yusuf saat menghadiri Parents Gathering dalam East Java Scouts Challange 2K15 Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Jember di GOR PKSO Kaliwates, Senin (6/4).

Kab.Jember, Bhirawa
Pramuka adalah wadah untuk membentuk pendidikan karaktaer anak di antara pendidikan di rumah dan pendidikan di sekolah. “Kalau di rumah sudah ada orang tua, kalau di sekolah sudah ada ibu guru. Tapi di antara rumah dan sekolah Pramuka adalah sarana yang paling baik untuk membentuk karakter anak yang lebih baik,” ujar Kwarda Gerakan Pramuka Jawa Timur Syaifullah Yusuf saat acara Parents Gathering east java scouts challange 2K15 Kwartir Cabang gerakan Pramuka Jember di GOR PKSO Kaliwates, Senin (6/4).
Menurut Gus Ipul panggilan akrab Syaifullah Yusuf, sebagai orang tua  menjadikan anak pinter dan berakhlak, masih belum cukup, tapi anak perlu tangguh dan peduli kepada sesama itu juga penting. “Oleh karena itu Pramuka ambil bagian dalam membentuk karakter anak,” ujar Gus Ipul yang juga Wakil Gubernur Jawa Timur kemarin.
Gus Ipul mengakui pentingnya pengawasan anak  antara rumah dan sekolah. Sehingga dibutuhkan kerjsama semua pihak untuk ikut bersama-sama mengawasi setiap perkembangan anak.”Kalau semuanya berjalan, anak kita akan terlindungi. Dari pergaulan bebas (sek bebas) narkoba, kekerasan terhadap anak dan  pemahaman agama yang menyimpang,” tandasnya.
Pramuka dengan  tugas dan fungsinya sebagai salah satu sarana sosialisasi untuk menyambungkan informasi antara anak dengan orang tua. “Pramuka bersama orang tua, bergerak bersama-sama untuk melindungi anak dari ancaman yang saya sampaikan tadi,” tandasnya pula.
Sementara Ketua Kwarca Gerakan Pramuka Kabupaten Jember Drs. H. Achmad Sudiyono, SH, Msi, Psi mengatakan kegiatan Parent Gathering merupakan rangkaian acara Scout Challenge yg dimulai 4-9 April 2015 bertempat di Cadika Sukorambi yg diikuti 5000 siswa  terbagi 3 group.
“Dalam Scouts Challenge ini tdak sama pelaksanaan seperti kemeh2 biasa, ini kemah penuh tantangan2 yg harus dimiliki oleh setiap peserta mulai materi tantangan Lagu indonesia Raya, tantangan Pancasila, Tentang P3 K/UPGD, tantangan permainan, tantangan perlombaan, tantangan menghadap persoalan dan sebagainya,” ujar Kak Achmad.
Menurut Kak Achmad, dalam kegiatan ini anak  dituntut  memiliki pengetahuan, skill dan banyak pengalaman, anak  harus cerdas, berakhlaq, tangguh dan Peduli. “Nah tujuan Parent Gathering adalah menyeimbangkan imformasi/pengetahuan kepada orang tua agar sejalan dg apa yg anak lakukan di scouts chalenge. Sekaligus informasi bagaimana mendidik,mendampingi anaknya dalam menghadapi berbagai tantangan zaman saat ini dan paling penting adalah ketanggapan orang tua untuk memberikan keselamatan, perlindungan kepada anakanya dari persoalan Narkoba, pornografi, pelecehan seksual dan paham 2 radikal,” pungkasnya. [efi]

Tags: