TPU Pohjentrek II di Kota Pasuruan yang merupakan makam khusus Covid-19 saat ini kondisinya hampir penuh.
TPU Pohjentrek II di Kelurahan Pohjentrek, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan yang diperuntukkan khusus jenazah Covid-19 saat ini kondisinya hampir penuh. Mengingat kondisnya sudah hampir penuh, Satgas Covid-19 Kota Pasuruan menyiapkan alternatif tempat pemakaman jenazah Covid-19.
Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Pasuruan, Kokoh Arie Hidayat menyampaikan ada langkah-langkah yang akan dilakukan apabila kapasitas TPU Pohjentrek II sudah penuh. Yakni, menyesuaikan jarak satu makam dengan makam lain secara lebih rapat.
Nantinya jika sangat diperlukan lahan yang masih renggang itu bisa digunakan. “Selama ini terdapat jarak makam sekitar 1 meter. Sehingga berdasarkan survei kami dilapangan masih memungkinkan di sela-sela makam itu bisa digunakan sebagai makam baru,” papar Kokoh Arie Hidayat, Senin (18/1).
Alternatif terakhir adalah Pemkot Pasuruan akan memperluas TPU Pohjentrek II. Yaitu dengan membeli lahan yang ada di sebelahnya. “Alternatif ini menjadi langkah terakhir apabila sangat diperlukan. Memang saat ini tingkat kematian akibat Covid-19 di Kota Pasuruan masih tinggi, di angka 11 persen. Kami semua berdoa agar pandemi ini segera selesai,” kata Kokoh Arie Hidayat.
Saat ini, kapasitas TPU Pohjentrek II bisa mencakup 127 makam. Berdasarkan data terakhir, hanya tersisa 12 lahan makam yang tersedia. Yang artinya, sebagian besar lahan TPU sudah dipenuhi makam pasien terkait Covid-19.
Meski demikian, tak semua jenazah yang dimakamkan di TPU tersebut positif Covid-19. Ada enam jenazah yang juga dimakamkan di TPU Pohjentrek II meskipun bukan positif terpapar virus corona. Jenazah itu statusnya probable ataupun suspect.[hil]
