Inginkan Bandara Abdurachman Saleh Jadi Bandara Internasional

Bupati Malang H Rendra Kresna (kiri) saat menerima kedatangan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto (kanan), di ruang VVIP Lanud Abdurahman Saleh Malang, pada bulan lalu

Kab Malang, Bhirawa
Pemkab Malang meminta agar ada peningkatan status Bandar Udara (Bandara) Abdurachman Saleh Malang yang berada di kawasan Pangkalan Udara (Lanud) TNI Angkatan Udara (AU) Abdurachman Saleh, menjadi Bandara Internasional.
Sedangkan keinginan Pemkab Malang agar Bandara Abdurachman Saleh Malang dijadikan Bandara Internasional, hal ini sudah disampaikan Bupati Malang H Rendra Kresna kepada Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto saat berkunjung ke Pendapa Agung Kabupaten Malang, pada bulan lalu.
“Kami sudah menyampaikan keinginannya agar Bandara Abdurachman Saleh Malang ditingkatkan statusnya menjadi Bandara Internasional. Mengingat wilayah Malang Raya, khususnya Kabupaten Malang merupakan daerah yang menjadi tujuan wisata bagi para wisatawan, baik itu lokal maupun mancanegara,” kata Bupati Malang H Rendra Kresna, Rabu (14/3), kepada wartawan.
Peningkatan status bandara Abdurrachman Saleh ini juga terkait dengan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan wisata oleh Pemkab Malang.
Untuk mengembangkan KEK dan wisata di Kabupaten Malang, lanjut dia, maka harus ada dukungan fasilitas bandara. Sehingga dengan peningkatan status bandara menjadi Bandara Internasional, yang jelas nantinya akan terjadi peningkatan kunjungan wisata di wilayah Kabupaten Malang yang langsung landing atau turun di Bandara Abdurachman Saleh Malang, tentunya dari berbagai negara.
Menurut Rendra, saat dirinya bertemu dengan Panglima TNI, beliau sangat mendukung keinginan yang kami sampaikan terkait Bandara Abdurachman Saleh ditingkatkan statusnya menjadi Bandara Internasional.
Dengan adanya Bandara Internasional, salah satunya akan berdampak meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Malang. “Kabupaten Malang ini juga merupakan salah satu daerah yang memiliki banyak spot atau tempat wisata, utamanya yang ada di sekitar Bandara Abdulrachman Saleh Malang,” terangnya.
Sedangkan pengembangan Bandara Abdul Rachman Saleh menjadi Bandara Internasional, ia mengungkapkan, sebelumnya pernah kita sampaikan kepada Presiden Republik Indonesia (RI) H Joko Widodo pada tahun 2017.
Sebab, wilayah Malang Raya ini sangat kondusif berkat kebersamaan antara TNI dengan rakyat. Sehingga dengan kondusifnya wilayah Malang Raya, maka sudah waktunya Malang ini memiliki Bandara Internasional.
“Dan dirinya sangat optimis, jika Bandara Abdurachman Saleh Malang menjadi Bandara Internasional akan mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan di Kabupaten Malang, baik itu wisatawan asing maupun domestik,” tutur Rendra.
Keinginannya agar Malang ini memiliki Bandara Internasional, kata dia, Panglima TNI telah merespon, sehingga Panglima TNI mangajak Pemkab Malang untuk melakukan kajian dan membuat perencaan secara bersama. Hal itu agar ada sinkronisasi antara Pemkab Malang dan TNI AU sehingga bisa menghasilkan kajian dan perencanaan secara optimal.
Selain itu, agar kepentingan TNI AU dan Pemkab Malang dapat terakomodasi dengan baik dalam rangka mewujudkan pembangunan ekonomi nasional. [cyn]

Tags: