Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Bojonegoro, Moch. Chosim
Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bojonegoro, Moch. Chosim mengatakan, melonjaknya kepengurusan administrasi kependudukan ini terjadi setelah hari raya idul fitri, sebelum hari raya idul fitri setidaknya hanya ada 200 pemohon.
“Namun saat ini bisa mencapai ribuan pemohon kepengurusan administrasi kependudukan,” ungkap Chosim, kemarin (23/6).
Pihaknya mengaku, terkait ketersediaan blangko sudah tak jadi masalah lagi. Pasalnya kini barang tersebut rutin datang ketika dibutuhkan.
“Sudah mengajukan, namun barangnya belum datang,,” ucapnya
Sementara itu, diketahui ketersediaan blangko KTP-el di Disdukcapil Bojonegoro masih tersedia setidaknya 1.192 blangko, yang diprediksi aman hingga 2 hari kedepan.
“Jumlah tersebut diprediksi masih bisa aman hingga 2 hari kedepan,” jelasnya.
Chosim menambahkan sesuai data terakhir 22 Juni lalu, Jumlah pemohon Kartu Keluarga (KK) sebanyak 328 pemohon, akta kelahiran 124 pemohon, akta Kematian 19 pemohon, pindah tempat sebanyak 31 pemohon, perekaman baru 330, cetak KTP-el 724 pemohon, cetak kumulatif KIA sebanyak 56.172 pemohon,
“Kemudian print ready record (PRR )sebanyak 4.487 pemohon. Sedangkan sisa blangko KTP sebanyak 1.192 pemohon,” pungkasnya. [bas]
