Nama 4 Formatur PAN Sidoarjo Sudah Bocor

Sidoarjo, Bhirawa
Dukungan DPC PAN terhadap calonnya untuk diloloskan dalam formatur tidak relefan. Karena syarat dukungan calon melalui pengurus cabang itu tak dibutuhkan dalam Musda DPD PAN Sidoarjo, 31 Juli mendatang.
Untuk menjadi ketua, terlebih dulu calon harus masuk (lolos) dalam formatur (empat orang), sedangkan dalam Musda PAN nanti calon yang menjadi formatur ditentukan  DPW PAN Jatim. Sebenarnya jumlah formatur seluruhnya lima orang, Cuma satu formatur diambilkan dari pengurus DPW untuk melengkapi empat orang yang diambil dari 19 calon yang mendaftar.
Anggota SC (Stering Comitte), Dawam, Kamis (28/7) kemarin menegaskan, peserta Musda tidak penting lagi karena tidak memiliki kekuatan suara untuk menunjuk siapa calon pemimpinnya. Bahkan surat dukungan pengurus DPC dalam bentuk rekomendasi atau katabelece juga hanya sebagai referensi saja. Dukungan itu tidak penting. ”Tidak ada pengaruhnya sama sekali, karena semua kewenangan memilih formatur sudah diberikan kepada DPW PAN Jatim,” ungkapnya.
Memang ada selentingan kabar adanya calon yang sudah mendapat surat dukungan dari sekian DPC (pengurus tingkat kecamatan), tetapi untuk apa surat dukungan itu. Tidak ada artinya samasekali. Musda nanti hanya mendengar sambutan-sambutan, laporan pertanggungjawaban (LPJ) pengurus lama, kalau memang diperlukan LPJ. Tetapi kalau tidak ada LPJ, setelah sambutan-sambutan akan langsung dilanjutkan dengan mendengarkan keputusan DPW untuk menyampaikan nama-nama yang tercantum dalam formatur.
Sementara konsolidasi para calon ketua, makin intensif menjelang pelaksanaan Musda PAN. Pertemuan tertutup tengah dilangsungkan di beberapa tempat. Bahkan wartawan juga tidak boleh mendengar perbincangan itu. Namun kalangan pers, sudah bisa membaca akhir dari drama pemilihan pengurus. Dan bahkan pengurus partai lain juga sudah mengetahui nama-nama formatur.
Khoirul Huda, Ketua Fraksi Golkar DPRD Sidoarjo mengaku sudah mengetahui empat nama formatur itu. Sayangnya Huda tak mau menyebut nama. Namun sumber lain menyebutkan nama yang diyakini lolos dalam formatur adalah Emir Firdaus (Wakil Ketua DPRD), Dzul Himam (mantan Ketua Muhamadiyah), Bangun Winarso (Ketua Fraksi PAN) dan Yoyok (Pengurus Harian DPD PAN).
Bangun dengan nada bergurau menyatakan, darimana wartawan tahu nama-nama itu, kan belum diumumkan. Posisinya hanya sebagai penggembira saja, ujarnya sambil tersenyum. Di kalangan PAN, Bangun adalah figur sederhana yang bisa diterima semua pihak. Dia tidak masuk dalam kumparan konflik di tubuh PAN Sidoarjo. [hds]