P3A Ingin Wujudkan Wanita Kabupaten Bojonegoro Mandiri

Ketua GOW Bojonegoro, Mahfudhoh Suyoto saat menghampiri peserta pelatihan painting batik jonegoroan. (achmad basir/bhirawa)

(Cegah KDRT)
Bojonegoro, Bhirawa
Perempuan  yang berdaya berdaya dan mandiri menjadi salah satu  upaya mencegah  terjadinya  KDRT. Dengan berbekal  ketrampilan  maka  kaum  perempuan  ini akan mandiri dari sisi ekonomi.
Ketua  GOW  Bojonegoro, Mahfudhoh  Suyoto  menegaskan, perempuan Bojonegoro harus bisa memiliki identitas sebagai perempuan survive, yang tak tergoyahkan manakala diterpa badai  masalah  ekonomi.
“Perempuan harus memiliki alat  untuk bertahan  atau survive  manakala  diterpa  masalah utamanya goncangan ekonomi,” ujarnya kemarin (23/8) di Pendopo Kecamatan Baureno.
Eksistensi perempuan  harus  menjadi satu sosok  yang akan menjadi tokoh penting  dalam  mewujudkan daya tahan keluarga.
“Daya tahan ini adalah berbentuk ketrampilan yang dimiliki, dengan ketrampilan ini membuat mereka mampu berkarya dan berusaha,” katanya.
Diharapkan Mahfudhoh, mereka akan berkarya nyata yang bisa dinikmati dan mendapatkan sesuatu  di sisi ekonomi. ” Dengan pelatihan  harus memiliki  multi effect  apalagi  ditengah  era digitalisasi,” jelasnya. [bas]

Tags: