Panglima Kodam V / Brawijaya Mayor Jendral TNI Kustanto Widiatmoko, M.D.A memberikan bantuan kepada perwakilan bagi veteran 45 yang rata-rata usia mereka sudah diatas 90 tahun . ini sebagai bentuk perhatian dari TNI jajaran Pangdam V / Brawijaya kepada anggota veteran perang. [sudarno/bhirawa}
Kab Madiun, Bhirawa
Panglima Kodam V / Brawijaya Mayor Jendral TNI Kustanto Widiatmoko, M.D.A menyerahkan bantuan pemugaran Rumah Tak Layak Huni(RTLH) milik veteran di Kabupaten Madiun.
Penyerahan dilaksanakan Pangdam V Brawijaya saat melakukan kunjungan ke Kabupaten Madiun, Jumat(29/9) dan diterima langsung oleh Bupati Madiun H. Muhtarom, S.Sos dengan didampingi Wali Kota Madiun, H. Sugeng Rismiyanto, SH. M.Hum, Wakil Bupati Madiun , Sekda Kab. Madiun, Asisten Sekda dan sejumlah kepala OPD di Pendapa Muda Graha.
Setelah diterima Bupati Madiun bersama rombogan berkenan mendampingi Pangdam V / Brawijaya menuju ke Desa. Gunungsari Kec. Madiun untuk meresmikan sekaligus menyerahkan hasil rehabilitasi pemugaran rumah tidak layak huni milik veteran yang di kerjakan oleh anggota TNI.
Pangdam V / Brawijayan Mayor Jendral TNI Kustanto Widiatmoko, M.D.A menjelaskan, pada Hari Ulang Tahun TNI ke 72 tahun 2017, di Kab Madiun ada 84 rumah anggota veteran yang tidak layah huni dilakukan rehabilitasi. Diperkirakan pada 5 Oktober 2017 akan selesai semuanya. Di Madiun sendiri hingga saat ini telah selesai dibangun 85 % yang sebagian besar sudah selesai 100%.
“Pada peringatan HUT ke 72 TNI kali ini, jajarannya ingin mengingat kembali jasa para pejuang veteran, seperti diketahui, tanpa beliau pejuang veteran kemerdekaan belum tentu dapat diraih dan belum tentu juga kita bisa menikmati kondisi seperti sekarang ini. Sekarang ini, TNI ingin beliau pejuang veteranini diusia tuanya setelah berbakti yang luar biasa dimasa perjuangan, beliau mendapatkan tempat yang layak, sehat dan dapat hidup tenang di tepat tinggalnya masing-masing,”kata Pangdam V bersemangat.
Diinformasikan, saat ini jumah anggota veteran 45 semakin sedikit, yang ada saat ini usianya sudah diatas 90 tahun. Untuk itu kedepannya nanti akan ada lagi pejuang veteran seperti veteran Timor Timur dan juga veteran perdamaian bagi mereka yang pernah berjuang di luar negeri mengemban tugas perdamaian PBB.
Terkait dengan rehabilitasi/renovasi rumah tidak layak huni Mayor Jendral TNI Kustanto Widiatmoko, M.D.A menjelaskan, bahwa ini merupakan hasil gotong royong, bahu membahu dari seluruh masyarakat dan pemerintah. Diharapkan hasil pekerjaan ini dapat bermanfaat bagi kita semua.
Sedang, Bupati Madiun H. Muhtarom, S.Sos saat dikonfirmasi terkait dengan kegiatan rehabiltasi rumah tidak layak huni yang dikerjakan oleh jajaran TNI ini menjelaskan, kegiatan renovasi rumah tidak layak huni ini merupakan tugas kita bersama, seperti kata pepatah ringan sama dijinjing, berat sama dipikul. Bupati Madiun mengapresiasi kegiatan TNI ini, bahkan kedepannya Pangdam V / Brawijaya juga akan memprogramkan kegiatan pemugaran rumah tidak layak huni untuk anggota veteran pasca 45, baik itu saat agresi ataupun veteran Timor Timur atau Papua.
Sedangakan yg dikerjakan saat ini perwakilan bagi veteran 45 yang rata-rata usia mereka sudah di atas 90 tahun. [dar]
