Pasukan Tempur Disiagakan Jelang Pemungutan Suara Pilkada

Anggota Kodim 0807 Tulungagung dan anggota Persit Kartika Candra Kirana berhalal bi halal bersama Letkol Inf Wildan Bahtiar beserta istri di halaman Makodim 0807 Tulungagung, Senin (25/6).

Tulungagung, Bhirawa
Kodim 0807 Tulungagung saat ini menyiapkan pasukan tempur dari Batalyon Infanteri 521/DY Kediri jelang pelaksanaan pemungutan suara Pilkada Serentak 27 Juni mendatang. Pasukan tempur tersebut sudah berada di Tulungagung dan sewaktu-waktu dapat digerakkan jika situasi genting.
“Kami dapat BKO dari Batalyon 521. Mulai tanggal 25 Juni, hari ini (kemarin), sudah stand by di Tulungagung dan sewaktu-waktu dapat digerakkan,” ujar Komandan Kodim 0807 Tulungagung, Letkol Inf Wildan Bahtiar pada Bhirawa seusai acara halal bi halal di Makodim 0807 Tulungagung, Senin (25/6).
Menurut perwira menengah TNI ini, keberadan pasukan tempur di Tulungagung selama tiga hari. Yakni sampai hari pemungutan suara pada Rabu (27/6).
“Sebelumnya, rencananya BKO dari Batalyon 521 hanya satu hari. Tetapi melihat situasi dan kondisi di perpanjang jadi tiga hari. Tetapi dengan pengurangan pasukan dari yang sebelumnya direncanakan satu SSK jadi satu SST,” paparnya.
Letkol Inf Wildan Bahtiar menandaskan Kodim 0807 Tulungagung sudah siap dalam hal pengamanan Pilkada Serentak 2018 di Tulungagung. Ia menyatakan sudah menyiapkan kekuatan maksimal yang terdiri dari 400 tentara. “Semuanya juga sudah menempati posnya masing-masing. Disamping ada BKO dari Batalyon 521,” tuturnya.
Menjawab pertanyaan, mantan Komandan Dodiklatpur Rindam V Brawijaya di Asembagus-Situbondo ini berharap situasi yang cenderung kondusif di Tulungagung tetap dapat dipertahankan. Apalagi dalam kampanye akbar terakhir dua paslon Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung 2018 tidak sampai terjadi gesekan.
“Pertahankan situasi kondusif ini. Kami mengimbau agar masyarakat dapat mempertahankan kondusifitas seperti sekarang,” paparnya.
Sementara itu, terkait halal bi halal yang dilaksanakan di Makodim 0807 Tulungagung kemarin, Letkol Inf Wildan Bahtiar mengungkapkan merupakan implementasi dari upaya meningkatkan kedeakatan antara pimpinan dan anggota.
“Dengan halal bi halal setelah sebulan kita berpuasa akan lebih meningkatkan kedekatan antara pimpinan dan anggota dalam bersilaturahmi,” paparnya lagi. [wed]

Tags: