PDIP Tuban Mulai Jaring Bakal Calon Bupati

Sejumlah fungsionaris PDIP Kabupaten Tuban saat menerima pendaftaran Amir Burhanudin salah satu bakal calon (Balon) yang akan ikut meramaikan Pilkada di Kabupaten Tuban  pada Desember 2015 mendatang. (Khoirul Huda/bhirawa)

Sejumlah fungsionaris PDIP Kabupaten Tuban saat menerima pendaftaran Amir Burhanudin salah satu bakal calon (Balon) yang akan ikut meramaikan Pilkada di Kabupaten Tuban pada Desember 2015 mendatang. (Khoirul Huda/bhirawa)

Tuban, Bhirawa
Meski tahapan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Tuban yang direncanakan akan digelar secara serentak pada desember 2015 ini, akan tetapi salah satu Partai Golongan Karya (PG) yang saat ini dirundung konflik pada level paling atas (DPP) sudah memastikan tidak akan berkoalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). “Kami emoh dan tidak kolaisi dengan PKB, karena mereka sudah mempunyai calon bupati sendiri,” kata Rudi Harianto sekretaris DPD PG Kabupaten Tuban, kemarin.
Rudi yang juga menjabat sebagai wakil DPRD Tuban ini menyatakan tidak berkenannya partai berlambang pohon beringin ini berkoalisi dengan PKB, karena partainya akan mengusung calon sendiri. “Tunggu sajalah lah gimana nanti strategi kami, yang pasti kami akan mengusung calon sendiri, baik dari internal kader maupun luar kader,” terang Rudi.
Partai golkar menyakini bisa lolos mengusung dan mendaftarkan calon bupati. Pasalnya, porelahan suara baik ditingkat parlemen maupun dari kedar mampu memperoleh 38 persen suara. Belum lagi ditambah dengan koalisi dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Sehingga, dengan kekuatan itu, Golkar yakin bisa mengusung calon bupati dan wakil bupati sendiri pada pilkada serentak desember 2015 mendatang. “Koalisi dengan PKS itu sudah pasti, karena kami sudah ada ikatan. Dalam fraksi saja kami sudah berkolaisi, makanya dalam pilbub nanti kami juga akan berkolaisi dengan PKS,” terang politisi asal Kerek ini.
Partai yang pernah berkuasa selama 10 tahun di Bumi Wali Tuban mensi perolehan suaranya saat ini menurun selian sudah resmi berkoalisi dengan PKS, juga tidak menutup kemungkinan berkoalisi dengan partai selian PKB. “Intinya problem ditingkat Pusat, tidak mengganggu kami mengusung calon bupati sendiri,” terang Rudi.
Smentara itu, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Kabupaten Tuban sudah menyiapkan figur calon untuk siap di usung dalam Pilkada Tuban mendatang. Kesiapan untuk bertarung di tunjukan PDIP dengan dimulainya proses penjaringan bakal calon dan berkomunikasi lintas partai.
“Kami pastikan PDIP siap bertarung di Pilkada serentak nanti. Namun, tidak menutup kemungkinan kita juga berkolalisi dengan partai lain, untuk siapa figur yang kita usung, tunggu keputusan dari DPP,” kata Andik Hartanto, Ketua DPC PDI Perjuangan Tuban (26/04).
Diteragkan, sampai saat ini sudah ada nama-nama calon yang siap maju bersama PDIP. Tidak hanya itu, calon yang di usung partai berlambang bantai gemuk moncong putih ini tidak harus dari kader internal sendiri, tapi terbukan untuk luar partai maupun non partai. “Selama figur calon itu bagus dan siap berjuang bersama PDIP, maka kita juga siap mengusung,” kata Andik Hartanto yang baru terpilih sebagai ketua DCP PDIp beberap bulan yang lalu.
Salh satu bakal calon yang sudah mendaftar di PDIP diantaranya adalah Amir Burhanudin. Politisi muda yang juga pengurus PSSI Jawa Timur  mengaku bahwa ia terpanggil untuk memenangkan Pilkada Tuban bersama PDIP. “Saya bagian dari keluarga PDIP, saya merasa terpangil untuk menjalankan amanah partai dengan memenangkan Pilkada Tuban,” kata Amir.
Amir yang juga putra dari salah satu politisi partai persatuan pembangunan (PPP) kabupaten Tuban mengaku, jika nanti keputusan partai mengusung calon lain dan tidak dia, maka ia siap serta tunduk dan patuh terhadap konstitusi partai. “Survai yang telah di lakukan partai Golkar bahwa nama saya masuk 8 besar, padahal saya bukan kader Golkar,” kata Amir.
Dari data yang dapat dihimpun Bhirawa pelamar tiket Cabung di PDIP Tuban saat ini sudah ada tiga calon yang untuk di usung dalam Pilkada mendatang. Mereka itu diantaranya Go Tjong Ping, Muhammad Setiawan dari Pemuda Pancasila, dan Amir Burhanudin, kader PDIP dan juga Sekretaris PSSI Jawa Timur. [hud]

Tags: