Peksos Jadi Ujung Tombak Penanganan PMKS

Kadinsos Jatim, Dr Alwi MHum dalam giat Capacity Building Pekerja Sosial Prov Jatim, Selasa (28/3).

Pemprov Jatim, Bhirawa.
Dinas Sosial Provinsi Jawa Timur menggelar Capacity Building Pekerja Sosial yang merupakan giat rangkaian dari Hari Pekerjaan Sosial Internasional. Hal ini dikarenakan Pekerja Sosial merupakan ujung tombak dari penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial.

Hal itu disampaikan Kepala Dinsos Prov Jatim, Dr Alwi MHum dalam giat yang dihadiri pekerja sosial provinsi Jatim. Disampaikannya, penyelesaian PMKS yang ada 26 jemis tidak akan bisa ditangani jika tidak ada pekerja sosial.

Dikatakannya pekerja sosial ini merupakan orang orang profesional yang andilnya melebihi jabatan struktural yang ada di dinas sosial. “Sehebat apapun Kepala Dinas, Kepala Bidang maupun Kepala UPT , pati tidak akan berhasil jika tidak ada keikutsertaan aktif orang orang profesional seperti pekerja sosial, ” katanya, Selasa (28/3).

Di Dinsos memiliki dua tugas pokok, dari dua itu berkaitan dengan PMKS. “Dalam penanganan PMKS, pekerja sosial yang mampu memenuhi yang diinginkan PPKS dalam kesejahteraan sosial, ” katanya.

Dari hal tersebut, maka Kadinsos Prov Jatim berharap pekerja sosial bisa memahami apa yang menjadi tugasnya selama ini. “Jika dipahami maka lebih dari separuh masalah sosial selesai. Untuk itu melalui capacity building diperlukan, ” katanya.

Pekerja sosial, lanjutnya, nantinya dibawah bidang Rehabilitasi Sosial Dinsos Jatim. “Untuk itu kedepan, UPT dalam penanganan PMKS menjadi kaki tangan rehsos. Bagaimana Rehsos memiliki program penanganan PMKS jika tidak memiliki masukan dari para pekerja sosial, ” katanya.

Ia berharap pekerja sosial bisa memenuhi dan meningkatkan kesejahteraan sosial dan pemberian skill pada PPKS.[rac.ca]

Tags: