Persani Surabaya Incar Juara Porprov

Ketua Umum Persani Surabaya periode 2019-2023 Pertiwi Ayu Krishna bersama para pengurus usai menggelar rapat. [Wawan triyanto]

Surabaya, Bhirawa
Usai meraih juara umum Kejuaraan Daerah (Kejurda) senam (4 emas, 6 perak, 2 perunggu), kini Pengkot Persatuan Senam Seluruh Indonesia (Persani) Surabaya membidik juara di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2019. Selain itu pengurus juga ingin senam tetap menjadi lumbung emas bagi Kota Surabaya di ajang multievent tersebut.
Selama pelaksanaan Porprov, cabang olahraga (cabor) senam selalu menjadi juara dan menjadi lumbung emas bagi Kontingen Surabaya. Prestasi itulah kini menjadi pekerjaan rumah bagi pengurus baru Persani yang kini dipimpin oleh Dra Ec Hj Pertiwi Ayu Krishna, MM periode 2019-2023.
Prestasi lain yakni, Persani Surabaya tidak pernah absen menyumbangkan atlet terbaiknya untuk bergabung di Puslatda untuk membela Kontingen Jatim di PON, bahkan ada beberapa atlet yang berhasil menembus Pelatnas.
“Untuk bisa mempertahankan atau meningkatkan prestasi, seluruh pengurus Persani Surabaya harus kerja bersama dan saya yakin dengan kebersamaan itu senam bisa meraih juara dan sekaligus menyumbangkan emas untuk Kontingen Surabaya di Porprov nanti,” kata Pertiwi Ayu Krishna usai rapat anggota yang digelar di kediamannya di kawasan Jalan Kebonsari Surabaya, Rabu (3/3).
Saat disinggung mengenai rival di Porprov, Pertiwi mengatakan pesenam asal Gresik dan Kabupaten Malang, ini setelah melihat hasil Kejurda beberapa waktu lalu.
“Di Kejurda alhamdulillah Surabaya berhasil meraih juara umum dan saya melihat Gresik dan Kabupaten Malang akan menjadi rival kita di Porprov nanti. Agar bisa meraih juara Porprov, kita harus mempersiapkan strategi,” kata Pertiwi yang juga anggota DPRD Surabaya itu.
Pada kesempatan itu Ia juga menjelaskan kepengurusan Persani periode ini berjumlah 41 orang atau lebih gemuk jika dibandingkan sebelumnya yang hanya 18 orang. Menggelembungnya jumlah pengurus ini karena ia ingin menampung aspirasi dari semua anggota klub senam Surabaya dan dibuat untuk bisa lebih spesific menangani bidang-bidangnya.
“Meskipun jumlah pengurusnya banyak, nantinya mereka. Siapa-siapa pengurus yang aktif bekerja atau tidak aktif. Prinsipnya saya hanya menampung orang-orang yang baik dan bersih” katanya. [wwn]

Rate this article!
Tags: