Pj Bupati Sidoarjo Izinkan Siswa Belajar di Sekolah

Pj Bupati Sidoarjo, Hudiyono, didampingi Kepala Dikbud Sidoarjo, M Asrofi, Sidak kesiapan Pembelajaran Tatap Muka di SDN Kalitengah I Tanggulangin. [alikus]

Namun dengan Sejumlah Catatan dan Prokes Sangat Ketat
Sidoarjo, Bhirawa
Pj Bupati Sidoarjo, Dr Hudiyono MSi menegaskan, proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bagi anak didik di sekolah, di wilayah Kab Sidoarjo, pada masa pandemi Covid 19 ini, masih bisa dilakukan. Namun harus ada sejumlah persyaratan yang harus dipenuhi dengan ketat.
Diantaranya, harus ada persetujuan dari orang tua murid. Jika orang tua ada yang tidak mengizinkan, maka sekolah tetap melaksanakan pembelajaran secara Daring seperti saat ini. Persyaratan lainnya, pihak sekolah juga harus mendukung, dengan menyiapkan Protokol Kesehatan (Prokes) Covid 19 yang ketat dan memadai.
Seperti menyiapkan cek suhu badan, menyediakan tempat cuci tangan, menyediakan masker sebagai stok cadangan dan menerapkan physical distancing dalam proses pembelajaran, dengan melakukan pembatasan maksimal 50 siswa tiap harinya.
“Serta tak lupa, memberikan sosialisasi tentang protokol kesehatan Covid 19 kepada para siswa, agar siswa tidak sampai lupa,” kata Hudiyono, Jumat (2/10) lalu, disela – sela melakukan Inspeksi Mendadak ke SDN Kalitengah I Kec Tanggulangin.
Menurut Hudiyono, kini banyak orang tua siswa, yang mulai menginginkan anak – anaknya bisa belajar kembali di sekokah secara PTM. Kini tinggal Dikbud Kab Sidoarjo, bisa memastikan kalau pihak sekolah mampu untuk melaksanakan Prokes yang ketat dan aman. Sehingga bisa memberikan ketenangan dari para orang tua siswa, ketika anaknya bersekolah lagi dengan PTM.
“Tetapi dalam melawan Virus Corona atau Covid 19, pihak orang tua harus ikut juga menjaga kesehatan anak – anaknya saat di rumah. Misalnya, sebelum masuk ke rumah, anak – anak diharuskan membersihkan dan mencuci tangannya. Jadi melawan menjaga Covid 19 ini, jangan hanya diserahkan pada pihak sekolah saja. Semua harus terlibat dalam menjaga kesehatan ini,” ujarnya.
Hudiyono menegaskan, apabila para orang tua setuju anak – anaknya bisa masuk sekolah kembali dengan PTM, dan pihak sekolah juga siap untuk menjalankan Prokes Covid 19 dengan ketat maka PTM bisa dilaksanakan.
Sidak ke SDN Kalitengah I Kec Tanggulangin itu juga didampingi Kepala Dikbud Sidoarjo, Drs Asrofi MM.Tetapi Hudiyono, ingin mengecek persiapan dan kesiapan dari pihak sekolah, apabila diterapkan PTM. Dari hasil Sidak akan bisa memberikan penawaran kepada orang tua siswa.
“Kami tidak bisa memaksakan, kalau orang tua memang setuju, maka pihak Dikbud bisa melaksanakan itu dengan syarat dan cacatan, mampu memenuhi Prokes yang sudah ditetapkan,” katanya kembali. [kus]

Tags: